Dr: PSV

H

VOTE DAN KOMEN JIKA ADA TYPO BERTEBARAN

Dara buru-buru pakai baju yang akan ia kenakan untuk bertemu davin saat dinner nanti, dara memilih Dres berwarna Navy selutut, di cocokan dengan tas mahalnya berwarna hitam.

Rambutnya dia biarkan terurai, memakai kalung yang di berikan davin, walau kalung itu sudah agak rusak dan warnanya agak sedikit pudar, dara memakainya agar davin mengingat semua.

Hils berwarna hitam membuat dia semakin tinggi dan sexy, di tambah lagi kakinya yang putih bersih. Make-Up tipis dan lipstik Mate merah merona membuat dara makin cantik.

" Mom,dad. Dara mau ke acara ultah temen yah " pamitnya

" hati-hati" ucap mommy liva.

Dara mengendara mobilnya cepat menuju taman, saat di perjalanan davin mengirimkan pesan.

Davin:
Lo gak usah ke taman, lo ke Apart gue aja. jl.Sabai.no.23,jakarta selatan.

Dara langsung menghempaskan Hp-nya kasar ke kursi, sebab davin tidak konsisten.

" Kesel gue" dara memukul pelan stir mobil
" terpaksa harus muter lagi " ucapnya dan memutar kembali mobilnya ke arah jalan yang di tunjukkan davin.

Berapa menit kemudian...

Davin:
Lo bilang kalau lo udah di depan.

Dara:
Gue udah di depan njir, lo lantai berapa sih.

Davin:
Oh by sorry, Gue di lantai tiga. nomor 129.

Dara:
ok!

Dara menaikki lift menindis lantai tiga, sesampainya di lantai tiga dara langsung mencari Apartemen davin, tidak sulit mencari dan akhirnya di temui.

" Dav " paggil dara, dan tak lama davin membuka pintu.

Davin menatap lama dara, menatap sang pujaan hatinya, di sangat cantik hari ini sampai membuat davin terdiam menatap dari atas sampai bawah.

Darapun masuk dalam dan ternyata sudah di sediakan tempat dinner, tepatnya di dekat jendela.

" Langsung! lo mau ngomong apa? gue gak butuh waktu lama. gue capek" suruh dara

" Makan dulu lah by" suruh davin

Dara memasukan kasar steak ke mulutnya
" udah, ayo" dara menyuruh.

davin berdiri menuju lemari, mengambil seragam Rumah sakitnya dan membawa ke depan dara.

" Hah?" Dara bingung

" Gue kalau bilang ini pasti lo gak nyangka, atau gak lo ngejek gue lah, nertawain gue lah atau apa, tapi gue bakal bilang yang lain lagi soal gue ninggalin lo ke Amerika" ucap davin

" Gue gak mau ngebahas soal itu" ucap dara yang paling anti membahas soal kepergian davin.

Davin langsung mengeluarkan Hp miliknya yang ada di saku celananya, dan membuka cepat gallery Hpnya. Mencari foto saat dia menggunakan pakaian Rumah sakit.

" Nih" Davin menyodorkan Hp-nya tepat di depan wajah dara.

Dara makin bingung " Apasih maksudnya?"