Dr: PSV

A

Setelah kejadian Kemarin Davin tidak mengangkat telfonnya, Dan sampai hari ini pun.

malam ini ada acara BBQ-an sama semua keluarga, dan acaranya berjalan sangat lancar. Tiba-tiba saat semuanya sudah berada di dalam Villa Dara kembali masuk ke kamar dan ternyata ada Notif Chatt dari nomor yang tidak di tahu mengirimkan gambar.

Dara membuka dan...

" Davin " Dara menatap gambar itu. menampakkan seorang wanita dan pria sedang makan berdua di Mall.

" Gue gak boleh percaya dulu, siapa tau itu sepupunya" ucapnya jelas.

Paginya semua sudah bergegas pulang ke rumah Grandma, dan hari ini juga adalah hari Aniversary Dara dan Davin yang ke enam tahun.

Masih sama, Davin tidak mengangkat telfon dan mengabaikan Chatt Dara. atau mungkin Davin segaja untuk memberikan serprais untuknya.

" barang masih ada di dalam gak?"

" udah semua Dad" ucap Dara dan Vero

setelah itu mereka semua memutuskan pulang, Dara terlelap capek dan tertidur di dala mobil, masih sama Veronica yang mengendarai.

setelah berapa jam akhirnya mereka sampai, sebagian ada yang singgah di rumah Grandma tapi Dara memutuskan pulang ke rumah untuk mempersiapkan hari Aniversary mereka berdua di Rumah sakit.

Dara singgah dulu membeli Kue yang tidak terlalu besar dan pulang ke rumah untuk bersiap-siap.

" Pasti Davin seneng " ucap Dara.

Ia kemudian mandi dan berpakaian rapih, setelah itu masuk ke dalam mobilnya untuk menuju ke rumah sakit. sedangkan kue ia taruh di sebelahnya.

Dara sampai Rumah sakit dan langsung menuju ke ruangan Davin, sesampainya di sana tidak ada orang siapapun di dalam, kosong. Dara mengurungkan niatnya menunggu Davin datang dan berdiri di dekat jendela melihat pemandangan luar.

5 menit dan...

" Makasih yah pak udah belanjain aku " suara di balik pintu, dan Dara mendengar.

" Iya Gpp, itung-itung permintaan maaf aku kemarin udah berani nyium kamu " suara Davin terdengar jelas oleh Dara.

" Yaudah masuk yuk " ajak Zesa dan...

Davin terteguk kaget melihat perempuan yang berada di dalam ruangannya.

" B...by?" Davin mengeluarkan suaranya

" Ehmmm...ganggu yah? " Dara menahan air matanya agar tak lolos, sedangkan Zesa tersenyum senang.

" Kamu denger obrol___"

" iya denger, makanya gue nanya kalau gue ganggu di sini ?" Air mata Dara sudah tak bisa di tahan lagi.

" Ehmm...enggak kok malah bagus kamu di sini " Zesa mengeluarkan cepat suaranya

" Zesa!" Tegur Davin.

" Aku balik yah, kalian berdua aja " Dara langsung keluar cepat dari ruangan Davin dan cepat berlari ke lift.

Davin membaca ucapan di kue itu yang bertuliskan " Happy Aniversary Hanny yang ke 6 tahun "

" Hari ini Aniv gue dan Dara dan gue lupa total. bodoh!!!" ucapnya degan memukul jidatnya, dan berlari cepat menuju lift memburu Dara dan tak menghiraukan Zesa yang mencegahnya.