Happy reading! 🍵❤Sesampainya di kediaman Hendrick, Lala langsung turun dari mobil dan berlari masuk ke rumah
"HAI! Long time no see semuaaaaaa!" Pekik Lala menyapa semua pembentu yang tengah bersih-bersih di mansion itu
"Eh non Rara?"
"Ini Lala bii, Rara lagi Istirahat"
"Ha?!"
"Bi Inah tolong buatin Lala, susu milo yah bi" suruh Jesica kepada wanita paruh baya yang menggunakan daster se-mata kaki itu, bi inah hanya mengangguk sebagai jawabannya dan segera membuatin susu yang untuk Lala
"Lala Tidur di kamar Lala aja yah?" Suruh Jesica
"Loh kenapa mom? gak mau! Lala mau tidur di kamar Ara ajaaa"
"Lala tau kan, kalau Lala sudah masuk ke kamar Ara dan ada yang menurut Lala tidak pas, pasti Lala akan mengubah tempatnya dan Lala tau kan Ara gak suka ada yang memindah-mindahkan barangnya tanpa seizinya" Jesica mencoba untuk menjelaskan dan untungnya Lala mengerti, mengangguk pasrah oleh daripada Ara marah
"Yaudah Lala masuk ke kamar, terus mandi terus turun buat makan" suruh Jesica lagii yang hanya di anggukin oleh Lala sebagai Jawaban
Setelah beberapa lama Lala turun dengan baju yang kebesaran sehingga menutupi sebagian paha nya dan memakai celana pendek yang tertutup karena baju yang ia gunakan dan tentunya tanpa menggunakan alat Nerd nya, dia benar-benar risih dengan yang digunakan Ara tadi
"MOM! Mommy kuhhh!" Teriak Lala dengan suara yang membahana nya, Lala adalah kebalikan dari Ara. Lala lebih ceria dan Lala lebih kekanak-kanakan jangan lupa Lala lebih sadis dari Ara
"Aduh Laaa jangan teriak-teriak, kebiasaan deh" ucap Momy
"Lala udah lapar Mom" rengek Lala, Momy yang melihat kelakuan Lala menggeleng gelengkan kepala
"Yaudah panggil Abang sama teman-teman nya di kamarnya" suruh Momy
"Bi Inahh!!" Teriak Lala lagi
"Ada apa Non?" Tanya Bi inah dengan nafas yang ngos-ngos an
"Panggilin twins sama temannya yah di kamarnya, aku udah laper banget soalnya" suruh Lala sambil mengelus perutnya, Momy yang melihat sifat bossy Lala keluar menggeleng-gelengkan kepala
"Kamu yang panggil sayang, Bi inah mau bantu Momy oke? Oke cuss kita ke dapur Bi" ucap Momy dan pergi meninggalkan Lala sebelum mendapatkan jawaban dari Lala dan di ikuti Bi inah
Lala menghentak-hentakan kaki nya kesal dan berjalan dengan muka cemberut ke arah kamar kakak Twins nya
Tok tok tok
Tak ada jawaban
Tok tok tok
Lala kembali mengetok pintu dengan kesal, lagi dan lagi tak ada yang membukanya
Ok fiks lala kesal!-batin Lala Kesal
Lala mundur beberapa langkah dari pintu mengambil jarak yang dia tentukan dan kemudian mengeluarkan jurus tendangannya and finaly pintu terbuka, membuat semua yang berada di kamar menganga tak percaya
"Anjirrr lo, dari tadi gue ketok-ketok nih pintu tapi gak di bukain" marah Lala
"PINTU KAMAR GUEEE!" Pekik
Vero dan Varo bersamaan"Apa!? Mau marah?!" Tanya Lala dengan ketus
Dengan cepat Vero dan varo menggeleng "enggak-enggak"
"Lagian dari tadi gue ketok-ketok gak di bukain, yaudah gue tendang aja" ucap Lala santai dan memberi jeda "Oh yah gue kesini di suruh momy untuk panggilin lo bedua sama teman-teman lo buat makan, gue udah laper banget anjirr buruann!"
"Eh dek pakaian lo kekurangan bahan" ucap Varo
"Bodo amat"
"Lagian gue mau pake baju nya Ara nanti tu orang ngamuk-ngamuk ke gue, nah lo tau sendiri baju gue dari dulu tuh kek gini. Ini untung gue pake baju yang lumayan tertutup, tadi hampir aja gue mau pake hotpans sama tanktop" cerocos Lala sedangkan teman-teman dari Twins masih melongo, kecuali Reldi.
"Ro" panggil Lala
"Ro? Yang mane? Gue atau Vero?" Tany Varo
"Gak tau dah, lo aje lah. Gendong gue turun ke bawah, capek gue naik turun" ucap Lala sambil merentangkan tangannya ke depan. Varo yang melihat Lala seperti itu langsung berjongkok dan siap untuk menggendong Lala
Semua yang melihat itu semakin melongo, Vero yang melihat teman-temannya melongo menggeleng-gelengkan kepala
"Oy! Udah mangap nya, turun yok momy udah buat makanan buat kalian"
"Tapi Ver--"
"Udah ntar gue jelasin, ayok!" Potong Vero dan keluar dari kamar
Teman-teman nya yang mendengar ajakan Vero mengangguk dan mengikuti cowok itu dari belakang
Semua sudah berada di meja makan termasuk Reska-daddy twins dan Lala- , dan sahabat-sahabat kembar
"Lala mau makan yang mana? Biar momy ambilin" Tanya Jesica
"Hmmm yang tadi dibeli di kantin sekolah dady aja deh mom" jawab Lala yang sempat berfikir
Mommy mengangguk dan menaruh makanan yang di pesan Lala sewaktu di kantin sekolah tadi
Semua nya makan dengan tenang namun sepertinya tidak dengan Lala
"Oh yah Ver? Yang namanya Reldi itu yang mana sih? Katanya teman lo?" Tanya Lala tiba-tiba
"Iya? Kenapa? Btw gue abang lo, panggil gue abang aelah Ara aja manggil gue abang masa lo gak?" Vero menanya balik, sedangkan pemilik nama hanya diam
"Ribet banget hidup lo harus manggil lo abang, cukup Ara yang manggil gue gak usah. Gak ada sih, urusan perempuan. Jadi yang mana?" jawab Lala
"Tuh di samping kanan Varo yang namanya Reldi" tunjuk Vero dengan dagu nya
Lala menatap Reldi dengan intens, dari ujung kepala hingga dagu
"Ada apa sayang?" Tanya Reska yang melihat putri nya terus saja menatap Reldi dengan tatap an seperti sedang menilai
"Gak ada, urusan perempuan" Lala memberikan jeda pada ucapannya, lalu meminum airnya "aku udahan mom, udah kenyang dari tadi berkelahi mulu sama Ara, huh dasar Ara nyebelin"
"Gue ke atas Ro"
"Panggil gue abang La!"
"Males"
**
Sorry pendek
Thanks :)
Don't forget to like, comment and follow matcha
Di publish pertama kali : 21 mei 2019
Di publish ulang : 23 April 2021Instagram: dktmxl._
Salam cantik matcha latte 🍵💙
아스티.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M FAKE NERD
Random⚠️BACA SAMPAI BAWAH BIAR TIDAK ADA ADA INFORMASI YANG TERLEWATKAN Nama gue Rara, Rara Vany Queen Alreska Hendrick, Queen nya keluarga Vany dan Hendrick, gue seorang siswi Nerd ah! Lebih tepatnya pura-pura menjadi Nerd di sekolah baru gue yang di Ind...