28. penolakan dan penyerangan

10.2K 452 0
                                    

Happy reading!🍵😠❤

Setelah mengurus beberapa masalah di kantornya, Ara mengendarai mobilnya menuju sekolah. Yah walaupun terlambat setidaknya dia sudah datang bukan? Lagian ini sekolah milik dady nya

Ara berjalan memasuki kantin yang sudah terlihat ramai, yah ini sudah jam istirahat dan dia datang saat jam istirahat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ara berjalan memasuki kantin yang sudah terlihat ramai, yah ini sudah jam istirahat dan dia datang saat jam istirahat

"Ara!" Panggil seseorang dalam kantin, Ara mencari orang yang memanggil dia lalu melihat Alya yang melambaikan tangannya, disana Alya tidak sendiri semua temannya berada di sana. Ara menghampiri mereka dengan muka datar karena sedari tadi semua melihat ke arahnya

"Darimana lo?" Tanya Amanda yang sedang memakan pentolan miliknya

"Biasa orang sibuk banyak kerjaan" ucap Ara dan duduk di samping Reldi dan mengambil satu pentolan milik Amanda dengan garpu yang di pegang Amanda

"Sudah makan?" Tanya Reldi

Ara hanya melihatnya dan tersenyum manis lalu menggelengkan kepalanya, Reldi hanya tersenyum tipis dan bangkit ke tempat stand makanan

"Udahlah jadian aja napa sih dek" ujar Vero dengan santai dan memakan snack bersama pacarnya yaitu Alya

Ara hanya tersenyum dengan tatapan sendu, dan dengan cepat mengalihkan tatapannya namun saat mengalihkan tatapannya, ia tidak sengaja menatap Reldi yang juga menatap nya dengan senyum tipis nya

Reldi membelikan Nasi goreng dan juga air mineral untuk Ara juga beberapa permen untuk teman-temannya "makan"

Ara memakannya dengan semangat karena tadi pagi juga ia belum sempat sarapan, baru setengah porsi yang di makan tiba-tiba nafsu makan yang tadi sangat tinggi kini meluap hilang begitu saja karena dia mengingat sesuatu dan juga tentang pilihan yang dia ambil

"Eh iya tiga bulan lagi ulang tahun lo berdua kan?" Tanya Riski kepada Vero juga Varo, keduanya mengangguk meng-iya kan

Ara mengeluarkan ponselnya dari dalam tas dan membuka roomchat dengan Lani "gue lupa, gue mau antar tas dulu dan mau ke ruang guru karena tadi di panggil guru," ujar Ara dan pergi meninggalkan mereka yang bingung, saat berada di depan pintu kantin Ara berhenti dan mengetik beberapa pesan

Ting

Suara notifikasi masuk berasal dari ponsel Lani, Lani segera membalas dan memberikan kode pada Noni untuk membacanya

Suara notifikasi masuk berasal dari ponsel  Lani, Lani segera membalas dan memberikan kode pada Noni untuk membacanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I'M FAKE NERDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang