39. do you miss me?

12.8K 612 75
                                    

Happy reading! 🍵😠❤

"Long time no see?" Tanya Ara pada keenam sahabatnya, sontak mereka memeluk Ara dengan erat dan menangis seolah tidak ingin Ara pergi, melihat kelakuan sahabatnya membuat Ara tertawa pelan

"Bego lo bego!" Umpat Alya di sela tangis nya, Ara hanya tertawa menanggapi umpatan dari sahabat sekaligus calon kakak iparnya itu

"Empat tahun Raa lo gak ada kabar"

"Perempuan gak punya otak!"

"Dasar lo mommy yang kuat"

"Anjirr yah lo lontakin gue udah punya anak"

"Hikss lo bawa ponak an gue kemanasih"

"Dasar gila bawa ponakan gue kabur" lagi-lagi dan lagi Ara hanya tertawa mendengar umpatan teman-temannya

"Jadi yang lo pada khawatirin anak gue doang? Yaudah balik ke mexico aja deh kalau gitu" ucap Ara dengan nada yang di buat sedih dan hendak melepaskan pelukan sahabatnya namun tak bisa karena sahabatnya semakin memeluknya erat

"ARAAA!" teriak mereka bersamaan dengan nada kesal

"Anjirr! Iyeiye bercanda gue, lepas oy! Sesek nih gak bisa napas gue. Kalau niat bunuh gue jangan gini lah" sontak membuat mereka melepaskan pelukannya

"Udah lo pada minggir dulu deh ntar gue kasih sogokan oleh-oleh dari mexico. Gue mau ketemu ibu negara gue dulu" sahabat-sahabat nya mengangguk dan bergabung bersama Riski, Miko dan Archel yang hanya menatap mereka sedari tadi

"Mom, mom gak kangen Ara?" Vany berlari dan memeluk Ara dengan erat hingga membuat Ara sedikit terhuyung kebelakang , mendapat perlakuan seperti itu membuat Ara tersenyum

"Maaf, maafin mommy yang gak sengaja buat mama Ara meninggal, maafin mommy karena udah gak jujur sama Ara, maaf in mommy yang dulu sempat emosi sama Ara. Ara tetap anak kesayangan mommy, Queen nya mommy" Vany terus meminta maaf di sela tangisannya dan dalam pelukan Ara

"Mom, hey. Yang harusnya minta maaf itu Ara, karena mama dulu sempat ngehianati mommy dengan berselingkuh di belakang mommy"

"Yaiyalah kalau selingkuh di belakang, kalau di depan mana mungkin, yang ada ntar gue tabok" Ara tertawa mendengar canda an mommy nya dan mommy nya itu sudah menyebut diri nya sendiri 'gue' itu tanda nya keadaanya sudah baik-baik saja

Pintu terbuka dan menampilkan kedua abangnya dan kedua anaknya serta beberapa bodyguard yang masih setia berjaga di belakang

"Anjir anak lo dek, capek gue dari tadi" ujar Vero dan menurunkan Zia yang berada di gendongannya Varo juga menurunkan Zio dari gendonhannya

"Hm? Anak mommy ini ngerepotin uncle nya?" Kedua anak itu saling melihat sebelum kemudian mereka tertawa dan berlari memeluk Ara yang berjongkok

"Hehe sedikit mom" ucap keduannya berbarengan

"Yaudah, say hi dulu sama oma dan grandma, yang ini oma Jesica mommy nya mommy dan ini grandma mamanya daddy" zia berlari memeluk Jesica dan Zio memeluk Fanya lalu keduanya bertukar untuk memeluk kedua nenek nya

"Yang itu opa Reska daddy nya mommy dan itu grandpa Hera daddy nya daddy" kedua nya kembali memeluk kedua kakenya secara bergantian

"Kalau uncel twins kan udah tau jadi gak usah, yang itu teman-temannya mommy dan daddy, aunty Adel, Amanda, Alya, Lani dan Noni dan itu uncle Miko, Riski dan Rachel. Say hi dulu" kedua nya kompak mengucapkan 'Hi' pada sahabat-sahabat Ara dan Reldi dengan gaya yang menggemaskan

"Kiyaaa cutee pen gue cubitt"

"Fix gue bawa pulang lama-lama nih"

Ara hanya memutar bola mata nya dengan malas mendengar sahabat-sahabat absuard nya itu yang gemas melihat anak nya

I'M FAKE NERDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang