Choi Brother : New School

12.6K 2K 496
                                    

*aku ngga mau bikin anggota BG atau GG lain jadi antagonis, jadi semua antagonis disini adalah OC. Salam damay :*



"Pfft.. Omega"

Suasana kelas berubah ricuh setelah gadis Berambut pirang sebahu itu bicara.

Ada yang terkejut, berbisik lalu tertawa bahkan menghina.

"Pantas saja berwajah cantik, hampir saja aku tergoda"

"Padahal gayanya selangit"

"Bukan kah marga Choi itu marga para Alpha?"

"Omega belagu"

Ucap beberapa Siswa-siswi yang tertangkap jelas oleh telinga Jisoo, remaja manis itu hanya bisa diam meremas ujung Jas almamater sekolah lamanya sambil menggigit bibir menahan malu.

"Hei! Kalian hentikan itu!"
Tegas guru yang berdiri disamping Jisoo sambil menggebrak meja, namun suaranya masih kalah dengan keributan dikelas. Jadi ia tak terlalu digubris.

Gadis rambut pirang itu mengangkat tangannya lalu menjentikan jari, ironisnya malah dia yang mampu membuat teman-teman sekelasnya diam.

"Maaf jika kau tidak suka tapi, aku tak sengaja mendengarnya"
Gadis dengan make up agak berlebihan itu menegakan duduknya, sejenak mengunyah permen karet dimulutnya lalu mengelembungkannya sampai meletus.

Jari lentiknya mengambil permen karet yang tak berasa lagi itu dari mulutnya lalu menggunakannya untuk menunjuk Jisoo dengan tatapan mengejek.

"Jatidiri kalian akan kami rahasiakan, kalian bisa berbaur dan bersikap seolah kalian sama dengan murid lain. konyol! Hahaha!!"
Ucapnya dengan nada mengejek lalu menyentil permen karet itu sampai terlempar mengenai seragam Jisoo.

Semua murid tergelak tak terkecuali.

"Oh, tidak lagi Park Mi sun .."
Guru lelaki itu berguman sambil menggelengkan kepala.
"Choi Jisoo, tidak usah kau ambil hati ya? Mereka hanya bercanda"
Lanjutnya sambil menepuk pundak Jisoo yang janya menunduk.

"Ya, Ssaem benar. Kami hanya bercanda kok.. Anggap saja ini  sambutan selamat datang, Omega~"
Gadis pirang itu sepertinya suka sekali memanasi suasana untuk membuat Jisoo down dihari pertamanya bersekolah.

"Kau dengar? Sekarang kau boleh duduk"
Guru itu bersikap seolah tak ada hal serius terjadi, dan Jisoo hanya bisa mengangguk lalu berjalan menuju bangku kosong paling belakang, pojok kanan kelas.

"Wajahmu membuatku muak, Slut"
Bisik gadis bermarga Park itu saat Jisoo melewatinya.

Jisoo hanya bisa menghela napas,  ia sudah menduga ini akan terjadi tapi tak menduga akan secepat ini.

Ia tahu ini baru dimulai, tapi semoga saja kedepannya tak separah sekolah lamanya. Dan setidaknya ia masih satu lingkungan sekolah dengan adik-adiknya, ia tak akan kesepian lagi.

.

.

.

.

.

.

.

Walau ini adalah hari pertama Minghao di Sekolah Menengah Pertama, ia tetap merasa gugup karena seragamnya paling berbeda. Sepertinya semua penghuni kelas berasal dari Sekolah Dasar yang sama kecuali Minghao.

Setelah memperkenalkan diri, guru yang mengantar Minghao meninggalkan kelas karna ada sedikit keperluan. Membiarkan Minghao beradaptasi sendiri dengan teman-teman yang lebih lama satu hari menduduki kelas itu dibandingkan dengannya.

Single Papa [SVT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang