45──♛ suspect

9.7K 1.5K 395
                                    

DOUBLE UP ANJAY
BILANG MAKASIH DULU SINI

"MAKASIH SYIBEL JODOHNYA WONWOO"

BILANG KEK GITU, WAJIB

SIP MANTUL^_____^


















































"cepat katakan"

"woah, sabar joon. kita bahkan baru naik pesawat, kenapa kau begitu tidak sabar?"

hyunjoon berdecak, "pria tua sialan"

"jaga bahasamu, aku ini ayahmu, kau ingat?"

"aku tidak pernah menganggapmu sebagai ayah"

hyunjae menghela napas, "baiklah, terserah katamu"

keadaan menjadi hening kembali. hyunjoon yang hanyut dalam lantunan lagu yang ia dengarkan melalui earphone dan hyunjae yang hanyut dalam majalah yang ia baca.

"bagaimana hubunganmu?" tanya hyunjae tiba-tiba sambil meletakkan majalahnya.

hyunjoon melirikkan matanya dan kembali menatap keluar jendela, "hubungan apa?"

"cyrille"

"hanya sandiwara"

"woah, kau benar-benar lelaki brengsek ya, heo hyunjoon"

"ucapkan terimakasih kepada orang yang mengajarkanku"

"siapa?"

"tepat di sebelahku"

hyunjae berdecih, "aku tidak brengsek"

"lalu, bagaimana dengan istrimu?"

"berhenti membahas itu, joon"

"lihatkan, siapa yang brengsek juga di sini"

"diamlah"

keadaan kembali hening. hanya pertengkaran demi pertengkaran yang akan terjadi diantara mereka berdua, namun setelahnya keadaan akan kembali hening. sungguh keluarga yang harmonis.

tidak terasa, pesawat pun sampai di bandara yang ada di amerika. kedua lelaki sedarah itu turun dari pesawat sambil membawa koper mereka. kebetulan, hyunjae memiliki supir di amerika, makanya saat mereka keluar dari bandara, sudah ada yang menunggu mereka.

hyunjoon maupun hyunjae langsung masuk ke dalam mobil dan mobil pun pergi dari bandara.

"baca ini" ujar hyunjae sambil memberikan berkas-berkas kepada hyunjoon.

"apa?"

"semua tersangka yang sudah bawahanku kumpulkan"

"nice" puji hyunjoon pelan. ia mengeluarkan berkas-berkas di dalam amplop besar dan mulai membacanya satu per satu. "chanhee? siapa?"

"adik kevin, lelaki yang kau habisi di rumahnya sendiri," hyunjae menghela nafas dan melonggarkan dasi yang ia pakai, "untung saja bodyguard mereka bisa dibuat tutup mulut dengan pindah tugas ke perusahaanku dan mendapatkan gaji tiga kali lipat lebih besar. kalau tidak, kau sudah terancam, joon"

"tinggal bunuh saja, gampang bukan?"

"ck berhentilah, perusahaanku nanti hancur karenamu"

"i dont fucking care, old man"

"diamlah dan lanjut membaca"

hyunjoon kembali membaca nama-nama yang tertera di berkas-berkas.

chanhee, haknyeon, syibel, dan nama lainnya. namun ketiga nama tersebut yang dilingkari oleh tinta tebal berwarna merah.

"yang dilingkari itu yang harus dicurigai, joon. mereka bertiga memiliki alibi yang aneh dan bisa saja merekalah yang menyebarkan video permainanmu itu"

"kenapa?"

"chanhee itu adik kevin, makanya harus dicurigai, bisa saja ia menaruh dendam kepadamu karena sudah membunuh kakaknya. haknyeon, dia kenal dengan salah satu bodyguard kevin yang tidak mau tunduk dan sudah orang suruhanku bunuh bodyguard itu, hanya saja kemungkinan sang bodyguard memberitahu masalah permainanmu kepada haknyeon itu besar"

"oke, chanhee adik kevin dan haknyeon kenalan dari salah satu bodyguard kevin, lalu siapa syibel?"

"fansmu"

"hah?"

"yatuhan, jangan lupakan bahwa kau punya fans di luar sekolah yang siap menguntitmu setiap kau keluar dari sekolah, em maksudku saat kau pulang sekolah"

"syibel? aku tidak tau dia"

"tentu saja, orangnya memang tertutup. bisa kau bilang sasaeng, ya seperti itulah, tapi kau bukan idola besar, jadi sepertinya panggilan sasaeng untuknya tidak begitu cocok, makanya aku sebut dia sebagai secret admirer mu"

hyunjoon menggeleng-gelengkan kepalanya, "darimana dia tau diriku?"

"dia sahabat adik kevin"

yatuhan, dunia sempit sekali.

"bisa saja chanhee memberitahukan apa yang kau lakukan kepada kevin, dan syibel yang suka menguntit dirimu itu memiliki rekaman video saat kau sedang bermain"

hyunjoon menghela napas, "jadi, siapa yang harus aku selesaikan duluan?"

"mulai dari syibel saja dulu, sepertinya dia akan mudah dibuat tutup mulut, secara dia itukan pengagum rahasiamu, pasti dia mau tutup mulut setelah bisa berbincang denganmu"

hyunjoon mengangguk-anggukan kepalanya, "bukankah dia tidak tinggal di amerika?"

hyunjae tersenyum lebar dan terkekeh,

"makanya itu aku mengajakmu ke amerika"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"makanya itu aku mengajakmu ke amerika"

"hah?"

"semua tersangka itu sedang ada di amerika, heo hyunjoon"

NETIJEN JAMAN NOW SADIS SEMUA YE GARAGARA BACA FF INI JANGAN JANGAN WKAKWKAKWKAKW

IYAIYA GA TAMAT NIH,
PART SELANJUTNYA TAMATNYA
SIP MANTUL

Psycho Hwall ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang