36──♛ food

11.6K 1.7K 120
                                    

CYRILLE

di sinilah aku, berakhir di kasur bersama hyunjoon. tidak, kami tidak melakukan apa-apa. hanya melakukan sebuah skinship atau mungkin bisa dibilang cuddle? entahlah.

ia terus memelukku dan menenggelamkan wajahnya di bahuku. hembusan nafasnya menyapu kulit leherku. membuat kesan geli.

"hyunjoon"

"hm"

"udahan ih, aku mau masak makanan. belum sarapan, bentar lagi juga udah mau siang"

tebak jam berapa sekarang? sudah jam sepuluh. ini sudah hampir dua jam semenjak polisi datang ke rumah. eerrr kejadian itu kembali membuatku sedih.

bodohnya aku, harusnya aku tidak mengiyakan pertanyaannya. dan inilah yang ku dapatkan. big baby boy.

"hyunjoon, lepas"

"hm"

ingin rasanya aku meremukkan tubuhnya hingga berkeping-keping. tapi, ku yakin aku sudah lebih dulu kalah sebelum mencobanya.

"hyunjoon"

"diamlah"

"ck"

dasar bayi besar yang menyebalkan!

"hyunjoon"

"apalagi sayang?"

"sepertinya aku ingin membuat nama panggilan untukmu"

"buat saja, buat nama panggilan yang manis"

"ck, jangan berharap"

aku berpikir sejenak, mencoba untuk mendapatkan nama panggilan untuknya yang bagus. nama hyunjoon terlalu panjang, aku ingin yang simple.

"kalau hwall bagaimana?"

"kenapa hwall?"

"matamu tajam, kau juga berteman dengan benda tajam, entahlah aku hanya terpikirkan nama hwall"

"yasudah"

"hehehe baby hwall"

"aku bukan seorang bayi, cyrille" gerutu hyunj──oh bukan, hwall.

"baby hwall uwuuu" aku mencubit kedua pipinya dengan gemas. bodo amat ia merasa sakit, aku tidak peduli.

"cyrille, aku cium bibirmu ya"

"gak mau! bibirku masih sakit karena kau gigit tadi!"

ekhem, begini

tadi kami berciuman tepat saat hwall menjatuhkanku ke kasur. ciuman yang lebih parah dari biasanya ku rasa. ia bahkan menggigit bibir bawahku. entah dengan visi misi apa. dan bibir bawahku masih terasa sakit saat ini. dasar psikopat.

"sini aku cium lagi, siapa tau jadi sembuh kan?"

"gak! sekarang lepas!"

"gak mau"

"hwall ih!"

"apa sayang? mau cium, hm? sini sini"

aku mendengus, "dasar bayi hwall yang mesum"

"aku bukan bayi"

"aku tidak dengaar~"

hwall berdecak, "kau menyebalkan"

"kau juga menyebalkan"

"tapi kau menyukaiku"

"iy──tidak!"

Psycho Hwall ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang