60──♛ i know who

8.2K 1.3K 110
                                    

"cyrille, aku pergi dulu ya" hwall mengusak rambut cyrille yang sedang duduk di sofa sambil menonton tv.

"mau kemana?" tanya cyrille sambil mendongakkan kepala.

"bertemu juyeon"

"ikut" cyrille mempoutkan bibirnya.

hwall mencubit kedua pipi cyrille, "gak boleh, kamu di rumah aja"

"hwall, ikut" rengek cyrille.

"diem aja di rumah ya? gak akan lama kok"

"ish" cyrille melipat tangannya di dada dan kembali menonton tv.

"jangan marah"

"hm"

"cyrille──"

drrt.

handphone hwall bergetar dan membuat perkataannya terhenti. ia mengambil handphonenya yang ia simpan di saku celana dan langsung mengangkat panggilan.

"kau dimana?"

"rumah"

"cepatlah, waktu luang ku tidak banyak"

"ibu negara marah"

"ck"

"iyaiya nanti aku ke sana"

tuut.

panggilan pun berakhir.

"aku pergi dulu ya?"

"hm"

hwall menundukkan tubuhnya dan mengangkat dagu cyrille, lalu mengecup bibirnya singkat, "jangan marah"

pipi cyrille merona, "i-iya, udah sana pergi"

hwall terkekeh, ia mengusak rambut cyrille lagi, "nanti aku belikan makanan"

"iyaa"

hwall pun turun ke bawah dan langsung keluar dari rumah. ia masuk ke dalam mobilnya dan melajukannya di jalanan.

"jadi, ada apa?"

"tunggu jia datang"

hwall mengangguk, "kalian──ada sebuah hubungan?"

"tidak"

"begitukah, kalian cocok kok"

"berisik"

hwall terkekeh, "aku tunggu tanggal mainnya"

"ck"

"HEY, KALIAN MENUNGGU LAMA KAH? MAAF YAAA" jia tiba-tiba datang dengan suara yang melengking. untung saja saat ini cafe milik juyeon sedang sepi.

"berisik" juyeon menatap jia sinis.

jia berdecih, "sinis as always"

"jadi ada apa?" tanya hwall, kembali berekspresi datar.

"aku menemukan sang pelaku" ujar jia sambil duduk di sebelah juyeon dan menyalakan laptopnya.

"sungguh?"

jia mengangguk, "kemarin aku berusaha untuk melacak sang pengirim dengan melalui sistem milik pihak polisi dan beruntungnya aku karena membeli alat itu di amerika, aku dapat menerobos file yang tersimpan rapat, mau itu disimpan rapat oleh pengirim atau penerima. dan aku menemukan sang pelakunya"

"jadi siapa?"

jia menggelengkan kepalanya, "aku belum tau orangnya, kemarin aku baru menemukan tempat tinggal sang pengirim. tapi tempat itu berada di pelosok sekali, aku yakin itu hanya tempat persembunyiannya"

"dimana?"

"eh tunggu sebentar" pandangan jia terfokus pada layar laptop, jarinya bergerak dengan cepat. sangat handal dalam menggunakan laptop tersebut.

jarinya tiba-tiba berhenti dan ia menutup mulutnya, "oh shit"

"ada apa?"

"aku menemukan nama sang pengirim"

























































































































hehe mampus digantung
^__________^

doain ya bisa update setiap hari
wkwkwkkwkwkwkwkwkkwkw

GREGET PENGEN MULAI FF PSYCHO BEOMGYU SOALNYA T^T

Psycho Hwall ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang