"Boooosaaaannn.."....kataku berteriak mengejutkan teman-temanku yang terkantuk-kantuk menunggu dosen memasuki kelas
"Astagfirullah....bikin kaget..Imaaaaaaa....." Ipang balas meneriaki ku
Saking kagetnya Umar yang tertidur disamping Ipang sampai duduk terjungkal
"Brengsek...bikin kaget aja kalian..ganggu orang tidur aja" Umar meruntuk marah-marah
" elo...mar....kerjaan lo tidur mulu....iler lo sampe netes tuh..."kata ku tak mau kalah
"Ehhh...siapa yg ileran....mulut lo..tuh kayak speker bekas" Umar pun membalas ku
"Wahhh...kurang ajar nih anak...awas kalo pas tugas gak bakalan gue contekin" kataku garang
" Udahh...udah...ribut mulu....lagian Ima...gue setuju banget sama lo...emang bener hari-hari kita emang ngebosenin...kayaknya kita perlu refresing deh.." kata Zul
Diantara teman-temanku yang lain Zul memang salah satu temanku yang bisa diajak bicara normal dibanding teman-temanku yg lain..
Oh ya..sebelumnya aku perkenalkan diriku dulu..samaku Risma Alya Utami atau biasa dipanggil Ima. Aku kuliah semester 2 di salah satu perguruan tinggi swasta.Aku punya sahabat-sahabat akrab. Namun kalian jangam heran semua sahabatku cowok semua. Tapi...mereka baik..entah kenapa aku lebih cenderung suka berteman dengan cowok. Menurutku kaum adam itu makhluk yg simple tanpa harus diribetkan dengan yg nama nya make up, dan..yg jadi alasan utama aku suka berteman dengan cowok mereka selalu tak ambil pusing dengan masalah orang lain, sehingga apabila kamu menceritakan masalah pribadimu maka akan terjamin kerahasiaannya. Ipang, Umar, Zul, Ozan, dan Andy adalah sahabatku yang paling akrab.
Kami memiliki keterikatan yang tak kasat mata, secara tidak langsung kami saling membutuhkan satu sama lain. Maka jangan heran apabila kalian ketika melihat ku berjalan maka di belakangku akan ada lima cowok yang jadi pengiringku. Entah apa yang ada di pikiran mereka bahwa mereka dengan sukarela mau jadi pengawalku. Kami berenam mempunyai hobi sama yaitu traveling ke pegunungan.
Seperti hari ini kami berdebat untuk menentukan pinginnya berlibur kemana. Namun setelah beberapa waktu berdebat tak juga dapat titik temu.
Tanpa kami sadari dosen kami mulai memasuki kelas
" Assalamualaikum.Wr.Wb" kata Pak Ofik
"Waalaikumsalam.Wr.Wb" sahut kami semua
"Hari ini kalian semua bapak bebaskan dari perkuliahan..namun sebagai gantinya kita akan merancang kunjungan praktik kita ke masyarakat pedalaman di kaki pegunungan Meratus..bagaimana...kalian keberatan" kata Pak Ofik
" Asyiiiikkkkkkk"celetuk temanku
" nahh..begini kita akan menjelajah pegunungan..mempelajari kehidupan masyarakat disana..dari hasil kunjungan itu maka kalian akan menyusun sebuah laporan..oh ya..selain kalian..bapak juga akan minta bantuan beberapa senior alumni kampus kita yg masih aktif di Mapala..karena medan yang akan kita lalui cukup rawan dan disana kita akan menginap selama 3 hari 2 malam,bapak harap waktu itu cukup untuk bahan penelitian kalian..Untuk itu kalian perlu persiapan yang matang"Pak Ofik lebih lanjut menjelaskan .
Informasi tersebut tentu saja laksana angin surga bagi kami berenam yang memang membutuhkan liburan. Kami pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu, maka kami menyusun rencana kegiatan.
" Siapkan diri kalian..kita kumpul pada hari jum'at pukul 15.." pak ofik menutup perkuliahannya
Aku pun bergegas pulang..tak sabar menanti hari jumat tiba
