13-YOUNG WIFE

212 8 0
                                    

.
.
.
"Aku hamil wil... Aku hamill" teriak cellin. Entah ia bahagia atau tidak yang terpenting william sangatlah bahagia karena ia akan menjadi ayah. Itulah dalam pemikiran William christian hadid.

"Apa!!! Berarti sebentar lagi aku akan menjadi ayah! Ok. Besok aku akan menemui mu untuk mengenalkan kamu kepada ayahku" sahut william diseberang sana tak kalah antusias nya.

Senyum yang terukir manis dibibir cellin itupun memudar. Apa yang harus ia katakan kepada william bahwa dia sudah memiliki suami dan anak. "Tap-ta-pi wil... A-ak-u"

"Yasudah, banyak kerjaan yang harus kukerjakan. See you baby:*" sambungan telepon itupun terputus. Cellin bingung harus melakukan apa.

/

Flashback...

Hhueekk huekkk huekkk.
Entah kenapa hari ini sasha merasakan mual yang luar biasa. Semua isi perut nya sudah keluar. Terlintas dalam pikiran nya "HAMIL!!!"

"astaga! aku tidak boleh berpikir yang tidak-tidak" sasha menggelengkan kepala nya berharap apa yang iya pikirkan tidak benar adanya.

Dengan memberanikan diri setelah ia membolos dari sekolahnya sasha membeli tespack. Sebelumnya sasha sempat muntah dibaju seragamnya, dan untungnya dia membawa baju ganti untuk ke Hadid Group nanti.

"Semoga saja negatif!" harap sasha

Ternyata harapan nya pupus, semuanya berbanding terbalik dengan harapannya. Seakan seperti petir yang menyambar nya ribuan kali.

Flashback off...

"Aku hamil ka!" ucap sasha menghapus air mata nya.

"Sudah ku duga!" mata sasha terbelalak mendengar perkataan laki-laki dihadapan nya ini

"Apa maksud kakak?"

Sekarang mereka kembali duduk di cafe tadi. "Kau kira setelah kau pergi meninggalkan ku pagi hari itu aku tidak tau?hahaha. Kamu cukup pintar untuk lari dari masalah, namun kamu tidak bisa membodohi ku"

Sasha masih tak mengerti dengan apa yang angga bicarakan "aku masih ingat sa, saat kita mabuk bersama. Mungkin kita memang polos saat itu. Bagaimana bisa kita teledor saat merasakan minuman. Aku sudah mencari tau bahwa yang kita minum itu adalah vodka dengan kadar alkohol yang tinggi. Betapa bodoh nya kita saat itu" angga tersenyum miris

"Dan besok pagi nya aku terus mengingat kejadian setelah kita minum. Kurasa dugaan ku sudah cukup untuk menjadikan mu tersangka!" sasha pun tersentak saat dirinya disebut "tersangka"

"Cuma karena hamil diluar nikah apa aku menjadi tersangka dan akan masuk penjara?" gumam sasha namun masih terdengar oleh angga. Angga selalu tertawa geli saat melihat tingkah polos sasha. Bahkan dirinya juga pernah polos bukan?

"Bukan itu maksudku... Ya intinya aku akan tanggung jawab!"

Damn it! Apa angga benar-benar melupakan istri dan anaknya?

/

Keesokan harinya william benar-benar mengajak cellin untuk bertemu dengan ivan.

"Salam! Apa ada orang dirumah?" teriak william dan dibalas kekehan oleh cellin

"Apa kau menertawakan ku? Hah!" william gemas dan menggelitiki tubuh cellin

Pintu pun terbuka menampilkan seorang pelayan. "Panggilkan ayah saya!" ucap william lalu melangkah melewati pelayan tadi. Dan di ikuti oleh cellin.

Mereka berdua duduk disofa empuk yang sudah disediakan diruang tamu yang besar nan megah itu. "Hay anak ku. Apa yang membuat mu kembali lagi kesini?" tanya ivan yang baru saja menuruni anak tangga terakhir.

"Rasanya rindu ku kemarin belum sepenuhnya terbalaskan, setelah bertahun-tahun meninggalkan mu!" william pun menghampiri ayah nya lalu memeluk nya erat.

"Sepertinya bukan hanya itu saja!" sergah ivan

William terkekeh "benar sekali wahai ayah ku. Sebenarnya aku kemari ingin memberitahu mu bahwa aku ingin menikahi perempuan yang tengah duduk disofa empuk diruang tamu rumah mu" ucap william puitis. William memang lah bukan pria yang selalu serius dalam segala hal.

Dengan rasa penasaran ivan menghampiri cellin. Betapa terkejut nya ia saat melihat wanita itu. "Dia adalah cellin. Wanita yang ingin ku nikahi!"

Kedua nya pun tersentak kaget

"Hah! Bagaimana bisa william ingin menikahi ku. Dia tidak pernah mengatakan itu kemarin. Lantas bagaimana dengan angga" pikir cellin

"Wanita ini sangat mirip dengan foto wanita yang berada di ruangan angga. Apa dia memang istri angga Atau tidak? Agh sudahlah" pikir ivan.






Young Wife (Mini Series)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang