Ajaran Tentang Kesamaan
23.8.1985, 07.15
Ibu, rasanya belum ada lelaki sejati dalam keluarga kita kecuali Ibu.
Tapi cara berpikir yang demikian itu salah.
Keprigelan, kedinamisan, progresivitas, bukan disumberi oleh kelelakian, sehingga wanita yang memilikinya akan disebut jantan.
Elan kepemimpinan disediakan oleh Allah dan tak pernah diniscayakan khusus hanya buat lelaki.
Hubungan antara makna dan istilah kejantanan mencerminkan budaya superior kaum lelaki atas kaum wanita.
Superioritas itu membagi nilai manusia tidak ke dalam diferensiasi antara lelaki dan wanita, melainkan ke dalam kasta antara keduanya.
Itu adalah kasus besar-kecil yang lain.
Maka menjadi tidak penting apakah Ibu lelaki sejati ataukah wanita sejati.
Ukuran kesejatian, menurut Ibu, berdasar hanya daya penyesuaian perilaku manusia terhadap iradah Allah.
Bagaimana manusia menterjemahkan fitrahnya ke dalam langkah-langkah tugas hidupnya.
Lelaki maupun wanita.
Aneh Bu.
Ajaran tentang kesamaan terkadang justru datang dari masa silam.
Datang dari Ibu, yang seolah-olah merupakan hari kemarin dari baju modernitas anak-anakmu.
#IBU, TAMPARLAH MULUT ANAKMU
#ZAITUNA
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Tulisan Emha Ainun Nadjib
RandomSebuah permenungan dari Emha Ainun Nadjib akan berbagai tema kehidupan. Menumbuhkan nuansa kemanusiaan di tengah gejala yang melunturkannya. Ini hanyalah tetes kecil, dari guyuran khasanah kehidupannya... Selamat memesrainya.