Pagi ini Azka sudah bersiap berangkat sekolah, seperti biasa ia mengendarai motor sendiri dengan rambut panjang yang dikepang ke belakang. Azka dengan santainya mengendarai motornya menuju sekolahan, sesampainya disekolahan ia segera memarkirkan motor miliknya di tempat biasanya.
Tak lama kemudian ketua OSIS datang, Azka sesegera mungkin berusaha memarkirkan motornya dan ingin cepat-cepat masuk ke kelasnya. Namun niatnya itu harus batal seketika saat ada seseorang yang dengan iseng menyentuh rambutnya.
"Eh Azka, rambut kamu panjang banget. Apa nggak capek kalo nyisir" tanya Sam
"Nggak"
Jawab Azka dengan ketusnya, namun bukan malah berhenti menganggu Sam malah ingin menggoda su gadis berambut panjang ini."Bagus rambut kamu, bikin kamu tambah cantik aja"
Goda sam.
"Gak usah pegang-pegang"
Jawab Azka menampel tangan sam dengan sinis, namun bukan Sam kalo nggak jail orangnya."Oh gitu aja marah, makin cantik tau kalo kamu marah gini"
Ucap Sam sedikit menyentuh dagu Azka , membuat si empunya semakin baik darah. Dan ketua OSIS yang melihat itu nampak kesal sampai kelihatan ingin sekali membogem Sam."Rayuan basi"
Kemudian Azka pergi meninggalkan mereka.Jam pelajaran dimulai seperti biasa dan berakhir pada jam 14.00.
Dikala pelajaran, semua murid akan memperhatikan guru mereka, tidak menampik itu anak berandalan atau anak penurut. Semua akan tunduk saat jam pelajaran.Sore itu Azka akan latihan basket di lapangan sekolahnya, ketika Azka sedang bermain basket. Rambut panjangnya akan diikat ke atas supaya tidak menggangu.
"Eh, azka"
Sapa elang waktu sampai di parkiran. Gadis itu menoleh dan mendapati laki-laki yang ia tau adalah kakak kelasnya sedang duduk di motornya."Eh, hai kak"
Azka pun balik menyapanya, gadis itu berhenti tepat di samping motor Elang."Ayo ke lapangan"
Ajak Elang pada Azka.
"Ayo" jawab Azka kemudian turun dari motonya dan mengikuti Elang ke arah lapangan.Terlihat lapangan yang masih kosong, itu tandanya baru mereka berdua yang sampai di sekolahan.
"Masih sepi ya" ucap Elang
"Iya, kok pada belum datang ya" Azka mengambil bola dan memainkan dilapangan.
Elang pun ikut andil untuk memainkan bola basket.Mereka berdua sampai tak sadar ada seseorang yang baru datang dan terus memandangi Azka dan Elang.
Orang itu mendekat kemudian merebut bola dari Azka, Azka yang terkejut memandanginya sejenak. Ketika itu juga timbul perasaan tidak terima, Azka segera merebutnya lagi. Tapi Orang itu begitu gesit memainkannya, tak mau kalah Azka mulai mengerahkan tenaganya menerima permainan itu.Elang yang melihat tingkah Mereka pun berhenti dan hanya melihat permainan mereka dari kejauhan, ia memilih duduk ditepi lapangan aneh !! Ada yang aneh dengan dengan Yuda dan Azka tapi apa ya ??? Pikir Elang.
Yuda berhasil memasukkan bolanya kering membuat Azka kesal
"Ternyata Lo gak begitu pinter ya"
Ucap Yuda dengan nada mengejek."Emang masalah buat Lo"
Jawab Azka yang tak terima jika permainannya dianggap kurang bagus oleh si ketua OSIS."Tapi kenapa semua pada ngebanggain Lo sih"
Azka yang kesal pun duduk ditepi lapangan, tak lama kemudian semua anak basket datang dan juga guru pembimbingnya. Mereka semua latihan seperti biasa.
Latihan dilakukan mulai pukul 16.00 sampai pukul 17.30
"Baiklah anak-anak latihan kita sudahi dulu ya dan ada pengumuman penting, tanggal 20 kita akan turnamen basket ya. Dan seperti biasa anak-anak yang masuk tim ikut dan anak-anak yang baru juga boleh ikut, biar kalian bisa belajar dari kakak-kakak kalian. Jadi latihan kita tinggal 15 hari lagi, pergunakan waktu dengan baik ya" ucap pelatih
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are Everything
RandomTahap perbaikan.... Konten Dewasa ⚠️⚠️🔞🔞🔞 Nggak terlalu pandai buat cerita , ini berdasarkan kehidupan pribadi seseorang aja Langsung baca aja 😊😊😊