You Are Everything

BAGIAN 06

"Makasih ya" Azka turun dari motor Yuda dan berdiri disamping Yuda

"Iya , ya udah aku pulang ya"

"Nggak mampir" tanya Azka

"Emang boleh"

"Boleh tapi bentar aja"

"Nggak ah , ntar malem aja aku kesini"

"Mau ngapain"

"Mau apel lah kan punya pacar" rona merah tiba-tiba menjalar dikedua pipi Azka , betapa lucunya Azka saat ini membuat Yuda ingin sekali mencubit kedua pipi itu , Yuda mengusap pipi Azka dengan lembut

"Ya sudah aku pulang , masuk mandi lalu makan , oh iya jangan lupa kunci pintu kamar aku nggak mau Rizal masuk seenaknya kayak kemaren-kemaren" ucap Yuda dan diangguki oleh Azka

"Hati-hati"

"Iya" kemudian Yuda berlalu dengan pelan , senyuman Azka masih mengembang di bibirnya

"Cie udah jadian ya" ucapan itu membuat senyum Azka hilang seketika dia berbalik badan dan melihat Rizal sudah berdiri ditembok rumahnya sambil melipat kedua tangannya

"Sok tau" Azka berlalu masuk rumah tanpa memperdulikan Rizal , memutar kenop pintu dan masuk kedalam , belum sempat ia menutup pintu tangan Rizal berhasil mendorong pintu itu hingga terbuka lebar

"Mau apa" Azka memelototi rizal

"Mau apa , bukannya sudah biasa gue masuk kesini"

"Justru karena udah biasa , mulai sekarang hentikan kebiasaan itu"

"Karna Lo udah jadian sama Yuda"

"Kenapa nyangkut pautin Yuda sih"

"Gue tau pasti Yuda nyuruh Lo buat ngejauhin gue kan"

"Enggak kok"

"Kalo emang dia nyuruh Lo buat ngejauhin gue oke , gue juga bakal ngejauhin Lo dari dia"

"Ih Lo tuh ngomong apa sih nggak jelas banget , Yuda nggak nyuruh gitu ya"

"Trus kenapa Lo ngusir gue"

"Kapan gue ngusir Lo" sejenak berpikir Rizal mengerutkan alisnya

"Iya ya kapan Lo ngusir gue"

"Ck , dasar nggak jelas , udah ah gue mau mandi Lo mau apa"

"Mau ngomong ntar malem pinjem motor lagi ya" sambil cengingiran Rizal mengedip-ngedipkan matanya

"Tiap hari dibawa tapi nggak ada imbalannya" Azka berlalu meninggalkan Rizal dan masuk ke kamar

"Iya ntar malem gue beliin sesuatu" teriak Rizal dan disusul suara pintu tertutup

Azka mandi dan berganti pakaian , setelah itu ia tidur karena sore ini ia tak ada latian

🌱🌱🌱

Yuda heran kenapa rumah Azka keliatan gelap apa dia keluar rumah tapi kenapa dia tidak mengabarinya bahkan saat Yuda menelfon Azka , tak ada jawaban

Yuda mengetuk pintu itu berkali-kali , Merasa tak ada orang Yuda memutuskan menemui rizal. Saat hendak melompati pagar Rizal sudah keluar rumah terlebih dahulu

"Zal Azka nggak dirumah"

"Dirumah kok , langsung masuk aja nggak papa , gue mau keluar da" Rizal melambai dan berlalu meninggalkan Yuda menggunakan motor Azka

Dengan ragu Yuda masuk kerumah , seluruh ruangan itu gelap. Perlahan ia berjalan masuk menjangkau saklar lampu dan menyalakannya , kini lampu ruang tamu dan lampu teras menyala