60 - Their Happiness

2.7K 99 8
                                    

VOTE COMMENT ENJOY

Dekorasi bertema alam itu membuat gedung yang semula biasa saja menjadi sangat luar biasa. Dimulai dari segala properti dan hiasan-hiasan yang disiapkan khusus secara rinci dan tersusun rapi.

Mery, Lidya serta Ibu dari Novi, Alfian, Rafi dan Zaky juga ikut serta dalam hal masakan. Mereka ingin, acara ini menjadi begitu meriah sehingga para pengunjung akan menikmati makanan yang dibuat oleh mereka sendiri.

Sedangkan para bapak-bapak bertugas untuk mengangkat barang, mengatur kursi, dan menegur anak-anak kecil yang berlari-larian.

"So, lo mau lanjut kuliah dimana, Tha?" tanya Novi.

"Nggak tau juga, gue belum yakin, Nov..." jawab Thalia.

"Tapi, lo udah daftar di UI, kan?" tanyanya lagi diangguki Thalia.

"Kalo lo diterima?"

"Ya, gue masuk," jawabnya.

"Rendy jadi kuliah di luar negeri?" tanya Novi lagi.

"Nggak jadi, dia mau sama kuliahan sama gue," jawab Thalia. "Lo gimana?" tanya Thalia kembali.

"Laxton bilang, nggak boleh beda kuliahan," jawabnya.

Thalia mengangguk mengerti. Beberapa minggu setelah Thalia diberikan cincin oleh Rendy di rumah sakit sekitar beberapa bulan yang lalu, Laxton juga melamar Novi dan akhirnya bertunangan.

Hingga pada hari kelulusan, Rafi pergi ke sekolah Melva dan menembaknya. Namun, sepulang sekolah, Rafi membawa kedua orang tuanya untuk bertemu dengan orang tua Melva.

Tapi, yang pertama adalah Thalia dan Rendy. Ya, pernikahan mereka dua hari lagi.

Tak henti-hentinya Rendy bertanya kabar Thalia karena Rendy sedang berada di luar kota untuk urusan bisnis.

Perusahaan yang awalnya dipegang oleh Fernandez akhirnya diturunkan untuk putranya. Tidak disangka-sangka bahwa Rendy sangat baik dalam hal itu.

Walaupun sangat sibuk, Rendy selalu meluangkan waktunya untuk mengirimkan pesan kepada Thalia. Bahkan, Thalia sempat geli sendiri saat membaca pesan-pesan Rendy yang sedikit cringe

"Sayang!" panggil Laxton membuat Novi berbalik dan tersenyum.

Laxton pun berjalan mendekati Novi. Ia lalu mencolek hidung Novi dengan jari yang terkena bekas cat. Laxton langsung terkekeh melihat wajah tunangannya yang kotor terkena cat.

"Ih! Laxton nggak lucu tau!" sebal Novi.

"Lucu, kok!" ujarnya masih tertawa.

Seperti biasanya, mereka pun kembali berdebat. Bahkan Novi mencubit perut Laxton yang membuatnya langsung meringis dan menggendong Novi karena gemas.

Thalia hanya tersenyum senang melihat kebahagiaan mereka. Disisi lain, Rafi sedang mengepang rambut Melva sambil tertawa bersama. Zaky yang tengah berbicara kepada Ibunya. Reyfath yang tengah menjahili Papanya. Dan, Alfian yang sibuk memakan kue-kue di atas meja.

Namun, Thalia merasa belum cukup bahagia karena sebagian dari kebahagiaannya belum ada. Ia pun berbalik dan...

"AW!" ringis Thalia sambil memegangi keningnya.

"Hati-hati, tau!" ujarnya membuat Thalia mendongakkan kepalanya.

"RENDY!" pekiknya senang.

Thalia langsung menghamburkan pelukannya ke Rendy. Rendy mengusap rambut calon istrinya itu dengan gemas.

[✔️] THANDY STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang