Selamat membaca!^^
**_____________________________**
"Sejak ratusan tahun yang lalu, terdapat seratus aliran harph di muka bumi. Akan tetapi, hanya ada empat aliran murni yang sampai saat ini menjaga keseimbangan seluruh harph yang ada. Keempat harph murni itu adalah Tanah, Api, Udara, dan Air.
"Zaman dahulu ketika teknologi belum berkembang, nenek moyang kita melaksanakan Upacara Penetralan Bumi. Mereka mengumpulkan seluruh harph menjadi satu bola harph raksasa kemudian meleburkannya untuk disebar ke seluruh permukaan bumi. Tumbuhan menjadi semakin subur, udara menjadi segar, keadaan alam kembali membaik setelah dilakukannya upacara tersebut setiap tiga tahun sekali."
Alana-Sensei menjelaskan isi dari buku sejarah yang saat ini berada di atas meja kami masing-masing. Disaat murid lain terlihat bosan, aku justru merasa bahwa ini adalah pelajaran yang menyenangkan.
"Kalian semua yang berada di sekolah ini adalah generasi penjaga keseimbangan seluruh aliran harph. Berbanggalah menjadi satu dari keempat Harph Murni, tetapi ingat! Tanggung jawab besar ada dipundak kalian. Seluruh harph lain bergantung pada kalian." ucap Alana-Sensei seraya berjalan mengelilingi kelas. "Sekarang, buka bab berikutnya."
Suara kertas yang bergesekan seketika memenuhi ruang kelas. Aku melirik Naomi yang duduk di sampingku. Ia menyadari tatapanku dan membisikkan nomor halaman yang seharusnya kubuka.
"Kita akan membahas mengenai awal mula munculnya Harph Api Hijau."
Aku tertegun sesaat, mendengar nama itu membuatku teringat pada insiden yang menimpaku. Penyebab dari hilangnya ingatanku dan terbangun di rumah sakit tanpa mengetahui apa-apa.
"Pada dasarnya, Api memang termasuk ke dalam empat Harph Murni, tetapi tidak dengan Harph Api Hijau. Awal mula adanya api yang berwarna hijau adalah ketika seseorang dari Harph Api memiliki sifat yang begitu tamak dan ingin menjadi pemimpin diantara ketiga Harph Murni lain.
"Dengan paksa, ia dan pengikutnya menyerap harph kaum sebangsanya yang lebih lemah dengan alasan pajak. Hal tersebut memang membuat mereka menjadi lebih kuat, tetapi mereka tidak tahu adanya efek samping dari menghisap secara paksa harph milik orang lain."
Aku menyimak pelajaran dengan serius karena merasa ini ada sangkut pautnya dengan penyerangan yang kualami lebih dari sebulan lalu, awal dari kemalangan yang kualami saat ini.
"Setelah melakukan hal itu selama bertahun-tahun. Api mereka berubah warna menjadi hijau. Itu terjadi karena ketidakseimbangan harph yang ada dalam tubuh bercampur dengan rasa iri dan tamak. Harph Api Hijau dinyatakan tidak termasuk ke dalam Harph Murni karena suatu kejadian besar. Semuanya berawal saat Upacara Penetralan Bumi seratus tahun yang lalu, ketika Harph Api Hijau pertama kali menghadirinya.
"Saat itu keempat Harph Murni sudah menggabungkan kekuatan mereka menjadi bola harph raksasa, Harph Api Hijau turut menggabungkan kekuatan mereka, akan tetapi keseimbangan Harph pusat terganggu dan akhirnya bola harph yang sudah terbentuk pun meledak. Kejadian tersebut banyak mengambil korban jiwa. Harph Murni yang awalnya mayoritas, kini menjadi minoritas."
Aku sedikit terkejut mengetahui kejadian buruk tersebut, sebesar apa kekuatan Harph Murni yang disatukan sampai bisa membunuh banyak orang?
"Tentu saja hal tersebut dapat berdampak pada keseimbangan alam. Maka dengan berat hati, keempat Harph Murni memutuskan bahwa Harph Api Hijau bukan lagi bagian dari Harph Api Murni. Pemimpin mereka tidak terima dan memutuskan untuk membalas dendam di upacara berikutnya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Wozry : The Green Fire Harph ✔ [REVISI]
Fantasy|Fantasy & minor-Romance| # 1 - FantasyAdventure (5 Feb 2022) # 1 - MagicSchool (18 Nov 2019) # 4 - fantasy-romance (4 Okt 2019) # 6 - Minorromance (9 Okt 2019) Arami tidak ingin percaya pada surat yang ada ditangannya. Tetapi setelah membaca sur...