Asnawi bangun pada jam 4 pagi, dia langsung bangkit dari dari tempat tidur dan bersiap untuk mandi besar kembali, karena semalam mandi besarnya digagalkan oleh Hayati. Setelah selesai mandi besar, Asnawi langsung berpakaian dan bersiap untuk pergi ke kampus, dia terlihat tergesa-gesa karena hari ini adalah hari pertama Ujian Akhir Semester. Sebelum pergi, Asnawi menyelimuti Hayati yang masih tertidur dengan selimut tebal untuk menutupi ketelanjangannya. Asnawi mencium kening Hayati dan kemudian dia pergi.
Tiga jam setelah Asnawi pergi, Hayati masih tertidur nyaman di balik selimut tebalnya, tiba-tiba Utami datang dan langsung menyapa Hayati. "Pagiiii....Mbak Kuntiii...........!!!!" teriak Utami, Hayati langsung bangun dan terperanjat bangun. Dia tidak sengaja membuka seluruh selimutnya dan terlihat oleh Utami.
"AAARRRGGHHHHH.!!!!!!.....KENAPA MBAK KUNTI TELANJANG????APA JANGAN-JANGAN MBAK UDAH DIPERKOSA SAMA ASNAWI???" teriak Utami.
"enggak-enggak....Tami....Enggak seperti itu.....eeuuhh...ee...ee..aku..aku...belum ketemu ...sama mas Nawi......aku kegerahan...semalem...Tami.....sumpah " kata Hayati ngeles.
"ah masih mencurigakan mbak...." kata Utami sambil mengendus ke tubuh Hayati yang seaalam disiram cairan cinta dan chakra kyubii oleh Asnawi. Dengan cepat Hayati langsung menjentikan jari dan tubuhnya langsung kembali bersih dan wangi dalam waktu sepersekian detik sampai Utami pun tidak menyadarinya. Utami kemudian kembali berdiri setelah tidak mencium bau-bau yang mencurigakan.
"hmmmm...aku nggak mencium bau-bau busuk Asnawi...okeh aku percaya mbak kunti nggak diapa-apain" kata Utami yang berlagak seperti Polwan, Hayati pun menarik napas lega. Hayati kemudian memakai baju gaun kuntinya yang tersimpan rapi di lemari.
"kamu semalem kemana aja Tami....kok nggak pulang? Jangan-jangan kamu sendiri yang diperkosa sama vokalis band itu kan hehehe? Ayo ngaku??" tanya Hayati yang berniat balas dendam kepada Utami.
"huuhhh...mbak kunti sembarangan nyalah-nyalahin.!!....aku nggak ngapa-ngapain sama Brian, cuman ngobrol doang di tempatnya Mbak Ratih.....oh iya semalem aku ketemu seorang kunti mbak...kunti itu cantik, seksi dan montok kaya mbak...dia juga bermata kuning kaya mbak...dia baik banget deh mbak..dia temen lamanya Mbak Ratih" kata Utami sambil duduk di kursi belajar, sementara Hayati sibuk melipat selimut dan membersihkan sprei.
"oh siapa yah....ko bisa mirip aku..??..aku kan nggak punya kembaran"
"aduh mbak mbak..... maksuku bukan mirip wajahnya tapi gayanya mirip kaya gaya mbak...kecuali mbak itu kunti alay sementara dia kunti normal"
"oohhh emang aku alay gitu....?"
"wow...mbak kunti tuh alay banget hahahahahaha"
"oalah...hihihih....eh namanya siapa Tami?"
"eeuuhh....mm....mmmm....aduh lupa yah siapa yah....semalem tuh kita asyik banget ngobrolnya sampe ketawa-ketawa parah.....Dara gitu yah atau siapa yah...mmmm....aduh lupa mbak euy"
"huhh..!!..kamu ini masih muda udah pelupa"
"hehehe maaf mbak kunti........mbak main yuk ke rumah Brian...anter lah"
"nggak mau ah....maless......"
"ayo mbak.....di rumah Brian ternyata banyak setannya juga mbak....ada kunti juga, ada setan Londo anak-anak dan ada setan Nenek Brian"
"Neneknya Brian maksudnya??.............boleh dong, aku lagi pengen ngegosip nih..hehe"
"hayu atuh mbak, sore nanti yah....."
Utami kemudian pergi meninggalkan Hayati di kamar Asnawi untuk beristIrahat di kamarnya sementara Hayati mulai membuka bungkusan berisi daging wagyu yang dibawa Asnawi dari rumah Bi Asih. Hayati sangat senang melihat daging-daging itu dan dia mengambil satu buah untuk memakannya. Asnawi semalam memberitahu Hayati untuk berhemat makan daging wagyu, Hayati dapat jatah satu hari satu potong. Asnawi bilang ke Hayati kalau daging wagyu itu harganya sangat mahal, jadi itulah alasan Asnawi membatasi jatah makan daging wagyu.
KAMU SEDANG MEMBACA
PACARKU KUNTILANAK
RomanceKisah ini bercerita tentang sesosok Kuntilanak yang bernama Hayati, dia jatuh cinta kepada seorang Laki-laki yang bernama Asnawi. Suatu hari Hayati memberanikan diri untuk menemui Asnawi. Akhirnya terjadilah pertemuan antara mereka berdua dan dimula...