Sleep With The Devil==========
I Hate You
==========" Kau nak apa datang jumpa aku ni ?"
Namja itu berdengus bila melihat orang yang selalu berjaya buat emosi dia naik itu sedang mengunyah selamba anggur miliknya . Namja itu hanya menjeling lalu teruskan makan tanpa menghiraukan soalan pemilik Istana itu .
" Kau pura - pura tak tahu ke , Demían ? "
Berkerut dahi Demían mendengar soalan tiba - tiba dari namja berkulit pucat itu .
" Pura - pura apanya ? Kau tahu aku malas nak baca apa yang kau fikirkan , bukan ? Jadi cakap tu biar jelas , Nathan ."
Nathan mengukirkan senyuman tipis dibibir semerah darahnya . Matanya mengerling perlahan pada Demían yang hanya memerhatikan luar tingkap istananya , melihat anak buahnya iaitu iblis kaum rendah sedang meraung - raung , berlutut dan saling pijak - memijak . Meminta satu roh manusia berdosa besar agar mereka dapat memuaskan rasa lapar yang hampir membunuh .
" Kau biar saja malaikat tu dekat dengan bakal ratu kau ?"
Raut wajah Demían bertukar keruh . Bibirnya dijilat perlahan dengan mata menatap tajam ribuan iblis yang hampir merempuh masuk kawasan istananya , menjerit dengan kaki yang merangkak ingin memanjat sebuah pagar tinggi yang menjadi benteng istananya .
" Biarlah dia nak buat apa yang dia nak . "
Mendengar nada dingin itu , Nathan bangun dari duduknya dan menghampiri Demían yang masih merenung ke luar jendela .
" Kau tak takut malaikat mulakan langkah dulu ? "
Demían terkekeh , sangat tidak ikhlas . Seakan mentertawakan kebodohan Nathan yang memberikan soalan itu .
" Aku dah lama mulakan langkah aku . Cuma aku tersilap langkah dan perlu ulangi semuanya semula."
Nathan mengangguk , mata merenung tajam kawasan luar Istana yang mulai jadi tidak terkawal . Dia menjeling Demían yang masih tenang .
" Makin hari , kaum rendahan makin tamak . Hampir seluruh jiwa manusia berdosa mereka ratah tanpa meninggalkan sisanya untuk kaum iblis biasa ."
Sudut bibir Demían terangkat mendengar tutur kata Nathan itu .
" Aku tak suka . Nampak macam mereka pijak kepala aku . Hmm .."
Dan bila kaki kotor dan menjijikkan para iblis rendahan itu mulai terjejak diatas tanah halaman istananya , serta merta tubuh mereka terbakar oleh api berwarna biru , meninggalkan jeritan kesakitan dan senyuman kepuasan Demían .
--------
" Kau nak apa ? Cakap saja ! Aku boleh belanja kau apa saja yang kau nak ! HUWAAAA I still can't believe it ! "
Yuqi meloncat - loncat kesetanan (?) seperti Army yang mendapat konsert free Love Yourself Tour . Wajah aku dia raih dan dia mengecup pantas seluruh wajah aku buat aku tak sempat nak halang perbuatannya itu .
" FIRST PLACE , JANICEEE ! You just won 10 thousand dollars ! Ha kau nak buat apa dengan duit tu ? Jom shopping ! "
Aku menekup kedua pipi tembam Yuqi hingga yeoja kecil itu tidak lagi boleh melompat seperti beruk . Aku tatap tajam matanya hingga Yuqi terdiam dengan mata terkebil - kebil .
YOU ARE READING
[DIBUKUKAN] SLEEP WITH THE DEVIL [ DEMIAN V ] | 김태형
Fanfiction[CHAPTER MASIH LENGKAP] Keguguran namun seumur hidup tidak pernah disentuh oleh mana - mana lelaki. [Kim Taehyung Fanfiction] _____ [ 18+ untuk kata - kata kasar dan kotor serta babak yang menjurus ] « Dilarang menciplak nama dan jalan cerita » « In...