Part 16

1.7K 40 0
                                    

Gue emang nakal tapi gue juga tau batas aturan!

Revandho Widi Angkasa💕

-------------------

11.00 Jakarta, Indonesia

Kelas XII IPA 1 tengah khusuk  menyimak penjelasan Busuk.  Revan dkk yang duduk dipojok sedang sibuk bermain kartu ketimbang mendengar ocehan BuSuk yang monoton dari minggu kemaren yaitu Alat Ekresi pada manusia

"Ayo giliran lo" perintah Ardho ke Ardhi

"Sabar elah" ujar Ardhi melempar kartu angka 10 berwarna merah bergambar hati

"Haha tinggi gue" sombong Rino melempar kartu As hati

"Lo Van sekarang" titah Rino

"Alah gue nanti aja deh. Lo lagi rin" jawab revan santai

"Yakin van? Kartu kita bertiga tinggal 2 loh? Sedangkan kartu lo masih banyak?" heran Ardho

"Udah lo aja dulu. Gue entar terakhir aja" balas revan

"Yaudah" balas rino mengeluarkan kartu angka 3 bergambar hati terbalik warna hitam

"Pas" balas Ardhi dan Ardho

"Lo gak keluar van? Kalau gak gue bakal menang kali ini" girang Rino

"Nih" revan menyodorkan kartu Q, K,  As,  dan Joker sama seperti Rino terakhir adalah angka 2 yang paling rendah

"Anjir terakhir cuma angka 2"

"Bangke bisa bisanya kita kalah lagi"

"Kutil gak bisa diginiin nih"

Umpatan demi umpatan diberikan Rino,  Ardho dan Ardhi kepada Revan yang di akhir mengeluarkan kartu angka 2 dimana itu adalah kartu terendah

"REVANN RINOO ARDHII ARDHOOO KALIAN NGAPAINNN" teriakan mengema BuSuk mengentikan aktivitas Revan dkk

"MAJU KEDEPAN SEKARANG" teriaknya lagi berdecak pinggang

Revan berjalan cool kedepan dikuti ketiga sahabatnya. Sampai didepan kelas mereka bertempat berbaris rapi menghadap kearah teman sekelasnya dan mendaratkan kepalanya seperti tengah terciduk maling jemuran

"Kalian ngapin dibelakang ribut ha" tanya Busuk melotot

"Main" kompak mereka

"Kalau mau main jangan dikelas saya diluar saja" titah busuk

"Kalian ini bukanya dengerin saya ngajar didepan malah main kartu dibelakang" lanjutnya

"Yailah bu, salah sendiri materinya itu melulu" jawab Ardhi

"Bosen bu" sahut Rino diangguki Ardho

"Ibu pikir kita gak bosen apa dengerin materi itu diulang dalam 2 minggu apalagi dalam seminggu ibu masuk 3 kali dikelas ini jadi ibu sudah bahas itu materi sampai ke 6 kalinya. Apa gak ada materi lain gitu? Kita bosen tau bu kalau cuma bahas soal Kulit, Paru-paru, Ginjal dan Hati. Saya gak bisa bu kalau harus berurusan dengan hati karena hati itu bukan untuk dipermainkan apalagi berulang seperti yang ibu ajarkan. Hati saya cukup buat Fania seorang bu gak buat lainnya jadi kalau bahas materinya soal hati dan sejenisnya saya gak kuat bu. Apa gak ada materi lain gitu kek misal alat perkembangbiakan atau alat reproduksi gitu kek itukan lebih bermanfaat buat masa depan dan cara penerapannya juga bisa langsung dipahami oleh kita kita gak cuma itu itu aja yang ibu terangin. Atau jangan jangan ibu gak bisa jelasin materi di bab selanjutnya yaitu reproduksi karena ibu gak bisa cara mempraktekkannya ya?" ceramah Revan panjang lebar membuat kelas cekikikan menahan tawa melihat muka revan yang polos dan muka busuk yang merah padam

[1] MBGF [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang