22 - pemenang audisi

360 49 14
                                    

Semua penonton tepuk tangan dan berdiri ketika rosse selesai bernyanyi, rosse membungkukkan tubuhnya dan pergi menuju kebelakang.

Nayeon, momo dan yeri saling berpegangan tangan. Di belakang mereka ada chanyeol yang diam saja dan sehun juga kai yang sibuk siaran live instagram, sedang kedua orang tua nayeon yang menunggu hasil akhir.

"baik, pasti kalian menunggu siapa pemenangnya dalam acara kali ini, penasaran? Kira – kira siapa pemenangnya?" –mc

"ROSSEEEEEEE" teriak nayeon

"HANBIIIIIIIIN" teriak yang lain

"ROSEEEEEE" teriak nayeon

"HANBIIIIIIIIIN" teriak yang lain

"ROSEEEEEE" teriak nayeon, momo, dan yeri tak mau kalah. Chanyeol kai dan sehun hanya menggelengkan kepala mereka, kedua orang tua nayeon hanya tersenyum.

"baik baik, kita langsung saja. Juara pertama dimenangkan oleh" music menegangkan muncul dan membuat penonton semakin penasaran "ROSEEEE" –mc

"YEAAAAAH" teriak nayeon dan yang lainnya

"ROSEEEEEEE" teriak momo

"pacar loe gak bisa apa suaranya biasa aja?" –kai

"tahu, budeg lama lama kuping gue" –sehun

"sirik aja. Makanya punya pacar noh" –chanyeol

"cih" sehun dan kai bersamaan, chanyeol tertawa.

Acara selesai dan sekarang rosse berada di hadapan kedua orang tua nayeon, rosse di peluk ibu nayeon, nayeon tersenyum ia ikut memeluk rose.

"selamat sayang, kamu juara 1" –mamah nayeon

"makasih tante" –rose

"traktir yah" –nayeon

"makan mulu" –rose

Semua tertawa, sampai sebuah suara menghentikkan tawa rose

"sayang"

Rose menengok dan melihat kedua orang tuanya yang menatap sedih kearah rose

"pulang nak" –mamah rose

"maafkan kami" –papah rose

Rose menatap kedua orang tuanya dan berjalan mundur ke belakang, berdiri di balik nayeon.

"rose?" –nayeon

"g..gue gak mau ketemu mereka" lirih rose

"tapi mereka orang tua loe rose" –nayeon

"sayang..." –mamah rose

"rose" –papah rose

Kedua orang tua nayeon saling menatap dan hendak berbicara.

"maaf sebelumnya, rose saat ini sedang kecewa. Kalau tidak apa apa biarkan dia menginap di rumah kami, setelah semua membaik rose akan pulang, benar begitu rose?" –mamah nayeon

Rose mengangguk

"kami salah, kami hanya ingin memperbaiki semuanya. Apa kami tidak boleh bersama anak kami sendiri?" –mamah rose

Rose menggeleng

Chanyeol, kai dan sehun diam saja bersama yeri dan momo.

"itu semua bagaimana keputusan rose" –mamah nayeon

"gak tante, rose gak mau sama mereka!" rose berjalan kearah ibu dan ayah nayeon dan memegang tangan ibu nayeon "rose mohon, biarin rose tinggal di rumah tante sama om" –rose

"sayang! Kamu anak mamah, mamah mengakui mamah salah, mamah tidak mengerti kamu. Tapi pulang nak, mamah ingin kamu ada di rumah kembali" –mamah rose menangis.

Nayeon mendekat kearah rose dan memegang tangan rose lalu membalikan tubuh rose.

"gimanapun mereka, mereka tetep ibu loe rose, mereka udah mengaku salah. Biarin mereka memperbaiki semuanya" –nayeon

"gue gak mau nay, loe gak ngerti" –rose

"tapi mereka sayang sama loe, mereka gak ingin jauh dari loe" –nayeon

"loe gak suka gue ada di rumah loe nay?" –rose

"bukan gitu rose, gue seneng. Gue cuma gak tega liat nyokap loe" –nayeon

Rose tersenyum meremehkan, rose menghempaskan tangan nayeon kencang, nayeon mengerutkan keningnnya, apa nayeon salah? Nayeon hanya ingin rose dan kedua orang tuanya berbaikan. Itu saja.

"loe gak suka kan sama gue? Loe gak mau gue tinggal di rumah loe? loe risih sama adanya gue nay?" –rose

Nayeon merasa aneh dan menggelengkan kepala, bukan. Bukan seperti itu maksud nayeon

"sudah sudah. Kenapa kalian berantem?" –papah nayeon

"sudah, kalau rose mau tinggal di rumah tante sama om gak apa apa, rose nginep aja.. nayeon, biarkan rose menginap dikamar kamu yah" –mamah nayeon

"bu maaf. saya ibu kandung rose" –mamah rose

"lalu saya harus bagaimana bu? Kami sudah memberi pilihan pada rose, biarkan dia tinggal sementara di rumah kami. Saat sudah tenang, rose akan pulang" –mamah nayeon

Nayeon diam.

Kedua orang tua rose pergi, nayeon tetap diam. Chanyeol memperhatikan nayeon yang tiba – tiba menjadi diam.

"ya sudah kita pulang" –papah nayeon

"ayo rose, nayeon" –mamah nayeon

Nayeon diam.

"nayeon masih ada urusan, kalian pulang aja duluan" nayeon meninggalkan kedua orang tuanya beserta rosse chanyeol, sehun, kai dan juga momo yeri.

Nayeon berjalan dan menyetop taxi lalu meninggalkan halaman gedung. Nayeon diam, apa ia telah salah sampai rose harus menghempaskan tangannya? Nayeon hanya ingin rose berbaikan itu saja, bukan melarang rose menginap di rumah kedua orang tua nayeon. Dan mengapa mamah nayeon begitu mengkhawatirkan rose?






***

padahal kemarin gue gak ada imajinasi ahehehe

gak ko gak plinpan, cuma sekarang mah ada imajinasi jadi sayang kalo gak di tulis ahehehe

tapi jangan marah yah kalo ku updatenya tidak menentu, maafkan :'(

beneran sayang kalian da :*


5 april 2019

14.07

something in the past

chicay

something in the pastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang