9 - Pengakuan Yunhyeong

540 67 17
                                    

"Lo kenapa sih selalu ngerjain Nayeon?" Tanya Hanbin yang tidak tahan dengan kelakuan sahabatnya.

"Yaelah, Bin, udah jelas kalo si kutu kupret ini suka sama Nayeon" ucap Bobby

Yunhyeong menatap Bobby dan Hanbin "Enak aja lo ngomong"

"Udah gak usah ngelak lagi" ucap Chanwoo

"Lagian, lo kalo liat Nayeon kek ngeliat bidadari jatuh" ledek dk

June tertawa dan kemudian mulai bernyanyi "Kau bidadari jatuh dari surge di hadapanku. Eaaaaa"

"Surga bego" ucap Bobby sambil menepuk June

"Serah lo pada lah" ucap Yunhyeong yang meninggalkan teman-temannya

"Si anjir, udah gak mau ngaku, baperan lagi" ucap Hanbin

***

Nayeon sedang berada di kantin memakan semangkuk bakso lengkap dengan es teh manis bersama Rosse, Momo, dan Yeri.

"Lo balik gih sama temen-temen lo" ucap Rosse pada Yeri

Yeri cemberut "Ih gak mau ah, bosen. Di kelas udah ketemu mereka, masa sama mereka lagi. Disini aja biar kalian gak kangen sama Yeri"

"Ketularan Nayeon lo lama-lama" ucap Momo sambil terkekeh

"Heh, napa bawa-bawa gue sih? Dikira virus kali gue" semua terkekeh  "Virus cantik sih boleh" lanjut Nayeon

"Aduh Kak, Yeri mending balik ke temen-temen aja deh" ucap Yeri

Rosse mengangguk "Gue juga ikut deh"

Momo meminum minumannya dan menaruhnya "Gue juga ikut, takut ketularan Nayeon"  ucap Momo sambil berlari meninggalkan Nayeon

"Ih jangan tinggalin gue!!"

***

"Yeol" panggil Nayeon

"Hm?"

"Kenapa bintang sulit buat diraih?"

Chanyeol menengok kesamping dan  melihat Nayeon dengan tatapan aneh, Nayeon dan Chanyeol sedang berada di belakang rumah Nayeon menatap langit malam.

"Lo ada pertanyaan yang normal sedikit, gak? Emang menurut Lo bintang bisa di ambil? Pake apa? Tangga gitu?"

"Santai dong, kadang pertanyaan itu gak semua jawabannya harus pakai logika."

"Terus menurut, Lo?"

"Coba bayangin aja bintang itu adalah mimpi Lo, mimpi yang tinggi, yang sulit untuk di raih. Kalo Lo mau dapetin mimpi lo, lo harus usaha bukan? Gue selalu membayangkan kalau mimpi gue itu seperti bintang di langit, biar pun terasa sulit untuk di gapai, gue akan sekuat tenaga untuk memperjuangkannya." Ucap Nayeon yang tanpa sepengetahuannya, seorang pria di sampingnya tengah menatapnya kagum. Siapa lagi kalau bukan Chanyeol.

"Mimpi Lo sulit di raih, seperti hal nya lo." Lirih Chanyeol

Nayeon terdiam, ia menengok ke samping "Hah?" Ucap Nayeon yang membuat Chanyeol mengalihkan pandangannya.

"Lo beneran suka dance sama nyanyi?" Tanya Chanyeol mengalihkan pembicaraannya. Nayeon menatap Chanyeol dan tersenyum lembut lalu mengangguk.

***

Hari ini Nayeon sedang berada di kamar, teman-temannya sudah berkumpul di bawah. Kemudian Rosse masuk dan berada di belakang Nayeon

"Cie yang udah 17 tahun" ucap Rosse sambil membenarkan gaun Nayeon

"Apaan sih, gue keliatan masih 15 tahun, ya?"

"Najong"  Nayeon tertawa begitupun dengan Rosse. "Ayo turun, temen temen udah nungguin kue"

something in the pastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang