***"ADEKKKKK WOIIII!"
Lana tersentak kaget saat Ara tiba-tiba saja berteriak aneh sesampainya di kamar mereka. Gadis yang akan berusia 22 di tahun ini itu baru saja kembali dari minimarket untuk membeli sesuatu. Tapi dia pulang dengan suara teriakan berisik yang membuat Lana bersyukur karena kamar mereka ada di loteng.
"Apaan sih Kak berisik." celetuk Lana sambil melipat pakaiannya yang sudah dicuci dan kering kemarin sore.
"GUE KETEMU TAEHYUNG DI MINIMARKET ASTAGA SESEK NAPAS GUE ANJIR SEMPURNA AMAT TUH ORANG HERAN AING!"
"gimana gak sesek napas. Ngomong aja gak pake napas dulu."
Lana merespon dengan kedua bola matanya yang berputar lucu. Gadis kurus itu mengambil baju kaos Ara yang ada di tumpukkan pakaian kering. Lalu melipatnya dengan rapi.
"Tapi adekkkk gue serius tauuu! Taehyung keringetan di minimarket tadi! Gue liat sendiri sekarang sumpah bukan halu!"
"Arasseo. Mandi gih sana."
"Ih lo gak kepo apa gue ngobrol apa sama dia?"
Lana menghela nafasnya, mencoba tersenyum. "Ngobrol apa?" tanyanya.
"Dia bilang Namjoon sama Jhope pulang ke rumah mereka. Jadi dorm Bangtan sepi."
"..."
Ara diam. Tidak lagi bicara karena Lana tiba-tiba berhenti melipat pakaian mereka. Mata gadis itu menatap kosong dress Sabrina yang tadi ingin dia lipat. Lalu lirikkannya pindah di meja nakas dekat kasur.
Topi putih milik Jungkook masih terletak disana sejak mereka kembali hampir tengah malam usai jalan-jalan di Namsan tower.
Ara tahu Lana dalam perasaan yang tidak nyaman sekarang ini. Gadis itu pasti juga penasaran sedang apa dan kemana Jungkook setelah kejadian itu. Apa dia baik-baik saja atau tidak? Apa yang dirasakan Jungkook saat artikel itu rilis dan hampir menghancurkan popularitasnya.
Tetapi saat ini Lana malah bungkam. Menahan rasa penasarannya.
"Gue mandi dulu."
Ara pergi ke kamar mandi setelah mengambil handuk yang tergantung. Dia merasa Lana membutuhkan waktu untuk sendiri. Melihat bagaimana matanya berubah sendu.
"Hm." balas Lana sambil tersenyum ringan. Dia melanjutkan kegiatannya melipat baju yang tinggal sedikit lagi.
Ara lenyap dari pandangan. Membuat Lana kembali melirik topi baseball putih di meja nakas. Sekelebat bayangan Jungkook memakaikan topi itu masih terasa .
"Jungkookie, Jaljinaesseo?"
***
Jungkook tiba di Busan jam sebelas siang. Ibunya menyambut dengan hati bahagia saat melihat anaknya pulang. Sudah begitu lama, dan dia selalu berusaha memaklumi kesibukan Jungkook di Seoul hingga membuat anak bungsunya jarang pulang.
Sehabis makan masakan ibu yang ia rindukan, Jungkook mendekati sang ibu yang sedang mencuci piring di dapur. Dia benar-benar merindukan ibunya. Serindu itu. Seperti rasanya dia tidak mau kembali ke Seoul. Dan tetap disini bersama keluarganya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Seoul You | JeonJungkook ✔
Fanfic"BANGTANNNN!" "NAMJOONIE!" "SEOK JIN OPPAAA!" "HOSEOK-AHH!" Lana tidak tau apa yang sedang terjadi saat dia dan Ara baru saja check-out dari Incheon airport. Mereka menatap heran melihat lobby bandara yang dipadati begitu banyak orang terutama para...