- 6 -

95.8K 3.1K 27
                                    

Sebelum lanjut baca, jangan lupa Vote dan Komennya ya🤗
Jangan lupa Follow juga🤗

Happy reading❤

🌵🌵🌵

Setelah acara bullying di kantin, Abel dan sahabat-sahabatnya menuju ruangan khusus pemilik sekolah dan meninggalkan pelajaran karena mood Abel yang sudah hancur.

"Bel disini ada baju ganti gak? Gerah gue pake baju kayak gini," Tanya Dara sambil mengipaskan wajahnya menggunakan tangannya. Abel pun mengambilkan sahabat-sahabatnya baju di walk in closet.

Setelah selesai mengganti pakaian, mereka merebahkan badannya di kasur yang ada di ruangan itu.
Ruangan Abel memang lengkap fasilitasnya ada Meja kerja, sofa panjang, televisi, kasur, dapur, kamar mandi, walk in closet, bahkan ada tempat bermain gamenya juga. Abel memang sengaja melengkapi fasilitas di ruangannya karena digunakan untuk hal-hal yang mendadak seperti saat ini.

"Bel di dapur lo ada makanan gak? Gue laper, hehe." Tanya Dara sambil cengar cengir

"Ada," Jawab Abel singkat. Ia masih fokus dengan ponselnya. Dara langsung ngacir ke dapur dan kembali membawa banyak makanan.
Mata Dara sudah berbinar melihat makanan yang banyak. Tanpa bertele-tele, ia langsung melahap makanannya.

"Lo laper apa doyan sih?." Tanya Fanny heran dengan sahabatnya yang satu ini

"Kedua-duanya hehe" Jawab Dara dengan senyum manisnya. Sahabat-sahabatnya yang melihat hanya memutar bola matanya malas

"Gue mau istirahat aja deh." Ucap Keyra sambil memejamkan matanya
Abel dan Fanny pun juga ikut memejamkan matanya
Sedangkan Dara? Gadis itu masih saja pacaran dengan makanan yang ada didepannya.

Dilain sisi, Devan dan Devon sibuk mencari adiknya kesana kemari namun belum juga ditemukan. Mereka juga sudah menghubungi Abel berulang kali namun tidak diangkat.

"Kemana sih Abel daritadi gak ngangkat telpon gue" Ucap Devan khawatir dengan keadaan adiknya.

"Tenang aja bang, mungkin dia lagi sama teman-temannya. Lagian juga Abel bisa jaga diri" Ucap Devon menenangkan abangnya

"Kalian ngomongin apa sih?" Tanya Billy penasaran dengan apa yang diomongin sama duo kembar

"Gak ngomongin apa-apa," Ucap duo kembar barengan.

Sedangkan Fanno? Ia hanya melihat sahabat-sahabatnya dengan tatapan yang sulit diartikan

"Gue penasaran sama nerd baru itu." Ucap Fanno tiba-tiba. Devan dan Devon pun kelagapan

"Penasaran kenapa?" Tanya Billy bingung

"Gak mungkin seorang nerd berani melakukan hal kayak tadi." Ucap Fanno melihat sahabat-sahabatnya secara gantian.

"Iya juga sih." Ucap Billy membenarkan ucapan Fanno.

"Eh ngapain kita mahas hal yang gak penting sih. Mending kita ke kelas aja" Ucap Devon mengalihkan pembicaraan.

"Yaudah yuk ke kelas aja daripada nanti dapat hukuman dari pak kumis kalo kita telat." Ucap Billy membayangkan wajah guru matematika itu ngeri. Pak Danu atau kerap dipanggil Pak kumis oleh siswa siswi SHS merupakan guru killer di lingkungan SHS. Telat 1 menit saja ia langsung menghukum siswa itu.

Bel pulang sudah berbunyi 15 menit yang lalu tetapi 4 gadis cantik ini masih saja bergalut dengan alam mimpinya. Keyra yang pertama bangun langsung mengguncang tubuh sahabat-sahabatnya itu.

"Eh kalian kebo banget sih! Bangun napa mau disini sampe pagi?!" Ucap Keyra kesal karena sahabat-sahabatnya tak kunjung bangun juga.

"Brisik banget sih Key." Ucap Dara yang akhirnya bangun dari tidurnya dan mengucek matanya menyesuaikan cahaya yang masuk.
Sedangkan Abel dan Fanny masih duduk setengah sadar

"Emang bel pulang udah bunyi?" Tanya Fanny ke Keyra

"Udah 15 menit yang lalu." Jawab Keyra sambil menyisir rambutnya

"Guys pulang yuk?" Ajak Dara menatap sahabat-sahabatnya yang dibalas deheman oleh Abel

Mereka pun memutuskan untuk langsung pulang tanpa memakai pakaian nerdnya. Lagipula siswa siswa SHS juga udah pada pulang, pikir mereka.

Di koridor sekolah, mereka berpapasan dengan Fanno dkk
Mereka melihat ke4 cewek itu bingung

"Dek" Sapa Devan ke Abel yang dijawab deheman doang

"Bang kok lo masih disekolah?" Tanya Fanny ke abangnya Fanno

"Latihan basket." Jawab Fanno singkat dan menoleh sekilas lalu fokus kembali ke ponselnya

"Gue duluan." Ucap Abel lalu meninggalkan semua yang ada disana

"Eh Bel tungguin gue napa." Ucap Dara menyusul Abel

"Duluan ya kak." Ucap Keyra sopan lalu pergi dengan Fanny menyusul Abel dan Ara

"Kok mereka ada disini?" Tanya Billy penasaran

"Gue gak tau. Gue sama Devon duluan ya." Ucap Devan lalu menarik tangan Devon.

"Lah tu kembar main kabur aja. Udahlah yuk No mending kita pulang terus pacaran sama kasur dirumah" Ucap Billy yang sudah lelah dengan kejadian hari ini.
Fanno pun mengikutinya dari belakang. Mereka tidak sadar ada yang memperhatikannya dari tadi.

"Fanno harus jadi milik gue! Awas aja kalo ada cewek yang berani deket-deket sama Fanno!" Gerutu salah satu dari mereka.

"Iya, Fanno akan jadi milik lo. Tapi sekarang kita pulang dulu yuk Mel, gue udah capek." Mereka adalah Melin, Angel, Wina, dan Tina.

"Iya, udah mau bobo syantik," Ucap Tina

Mereka pun memutuskan untuk pulang ke rumah.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Hai semua!!!!

Semoga kalian suka part ini ya!

Part ini SUDAH di REVISI!

Jangan lupa Vote dan Komennya ya🤗
Jangan lupa Follow juga🤗

Instagram:

@ariwrittingwp
@ariutarianii27

Thankyou❤️









ABELLA (SUDAH DITERBITKAN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang