Readeul pasti tahu cara menghargai seorang penulis.
(◍•ᴗ<◍)♡.
.
.Bagian 1 • Murid Baru
__________________________Di Sekolah SM Ent. High School pagi ini, dihari senin, para murid berbondong-bondong memasuki area sekolah. Sekolah yang awalnya lengang langsung berubah bising bagaikan lebah bergerombol. Masing-masing murid sibuk dengan temannya sendiri. Saling berbagi pengalaman selama libur panas yang telah berlalu. Melemparkan canda tawa saat temannya menceritakan kejadian lucu. Juga memberikan respon sedih saat jatuh pada topik tak mengenakan.
Selanjutnya mari kita fokuskan perhatian pada seorang gadis bernama Lee Nakyung. Gadis asli keturunan Korea Selatan. Dia itu kerap kali diduga dirinya adalah kembaran dari Kyulkyung mantan anggota girlband Korea Selatan bernama IOI. Walaupun grupnya sudah bubar, Kyulkyung kini aktif pada grup barunya di China.
Kembali fokus pad Lee Nakyung.
Orang lain yang mengira tentunya merasa senang bisa satu sekolah dengan Lee Nakyung.
Jika berada di posisi Nakyung saat ini, dirinya sedikit tidak peduli dengan itu. Tentu saja, ia memang mempunyai paras cantik, tanpa dimirip-miripkan dengan Kyulkyung pun ia memang sudah tenar. Karena pada awalnya penggemarnya sudah banyak kini malah nampak seperti semut berjalan. Akun sosial medianya saja pengikutnya ikut bertambah.
Terdengar terlalu berlebihan memang, tapi itulah faktanya.
Lee Nakyung kini berjalan santai sambil melemparkan pandangan ke kenan dan ke kiri. Menyapa para teman-temannya yang merangkap menjadi penggemarnya dengan senyuman hangat. Setiap murid yang sapaannya dibalas merepon dengan ekspresi berbeda-beda. Ada yang berteriak heboh juga diam membisu karena perasaannya tak bisa diungkapkan dengan kata-kata.
Ia masuk ke dalam kelasnya, yaitu XII Mipa 3.
"Hai, orang cantik datang!" teriaknya, satu fakta yang melekat padanya itu, sifatnya yang sedikit bar-bar. Dengan senyuman khasnya mampu membuat seisi kelas bersorak senang. Kapan lagi bisa melihat idolnya meskipun bukan yang sesungguhnya.
Nakyung mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru kelas. Memilah tempat duduk mana yang menarik perhatiannya sampai ia menangkap lelaki jakung yang sedang duduk sendirian. Lelaki jakung tersebut sibuk memainkan ponselnya. Nakyung langsung saja berjalan mendekatinya.
"Jen, gua duduk sama lo, ya!" kata Nakyung yang langsung saja duduk di bangku sebelah lelaki yang merupakan salah satu sahabatnya, namanya Lee Jeno. Memang ia mempunyai nama keluarga atau sering dikenal marga, tapi bukan berarti Nakyung dan Jeno itu saudara. Kalau kalian tetap bertanya maka jawabannya tidak.
Jeno yang masih sibuk bermain ponselnya hanya berdehem dan dibalas guliran bola mata oleh Nakyung. Karena respon Jeno itu terlambat, Nakyung sudah lebih dulu duduk.
"Pagi bu!" kata Nakyung tiba-tiba dengan dirinya yang duduk tegap juga kedua tangannya yang sudah terlipat apik di atas meja. Spontan seisi kelas yang mendengar teriakan Nakyung langsung menempatkan diri di tempat duduk. Sampai ada yang berlari dari bangku belakang sampai depan untuk kembali ke mejanya.
"Woi lo ngibulin kita, ya!" sahut Haechan yang dikenal banyak omong. Dan bertempatan duduk di depan meja Nakyung merasa tidak terima sudah dibohongi. Karena beberapa detik setelah Nakyung berteriak tidak ada tanda-tanda guru masuk. Haechan ini juga salah satu sahabat Nakyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cupu [Huang Renjun]✅
Teen Fiction[15+] [Follow me before read] Sebagai cewe yang berbaik hati dan tidak sombong, gua bakal jadiin si cupu temen. Gua selalu jadi temen yang baik buat dia. "Makasih ya kamu udah mau jadi temen aku" Renjun selalu mengulang kata-kata itu terus, sampai...