"Hai Ailita, hai Balqis!" sapa Naya seraya memeluk kedua sahabatnya itu dan dibalas oleh kedua sahabatnya."Masuk yuk, kita nunggu bang Leo di dalam aja," ajak Naya lalu keduanya pun masuk dan duduk bersama di sofa ruang tamu milik keluarga Evarado itu.
"Bang Leo kemana Nay?" tanya Ailita.
"Bang Leo ke bandara."
"Ngapain? Mau pergi? Atau ada yang mau di jemput?" kini Balqis yang mulai bertanya.
"Ck, baru juga bang Leo pulang masa mau pergi lagi? Dia tuh mau jemput sahabatnya di bandara," ujar Naya.
"Nayara Armira Evarado adek gue yang paling cantik! Gue abang lo yang ganteng dan baik hati ini udah pulang!!" teriak Leo dari ambang pintu.
Ketiganya menoleh dengan serempak ke arah sumber suara. Ternyata Leo datang bersama sahabatnya, yang tidak lain adalah Arga Bagaskara Adinata.
"B-bang A-arga?" ucap Ailita gugup.
Semua mata tertuju ke arah dirinya. Terlebih lagi Arga, ia langsung menghampiri Ailita dengan dekat."Lo Ailita kan?" tanya Arga menatap adik kandungnya.
Ia tak percaya kalau kini dirinya telah bertemu dengan adik perempuannya yang telah berpisah selama bertahun-tahun lamanya.
"Lo ngapain disini?" tanya Ailita.
"Woi woi kok jadi tegang gini sih suasananya? Duduk dulu duduk dulu lo Arga," ucap Leo mencarikan suasana. Arga mengangguk lalu memilih tempat duduk tepat disamping Ailita.
"Arga kesini karena mau adeknya. Yakan Ga?" tanya Leo menyenggol lengan Arga.
"Gue udah dapat, nih orangnya ada didepan gue," jawab Arga menatap lekat Ailita.
"Maksudnya?" tanya Ailita tak mengerti.
"Siapa nama kepanjangan lo?" tanya Arga pada Ailita.
"Ailita Citra Clarissa."
"Lo tau nggak? Lo itu punya kartu keluarga di Rusia, tapi namanya berbeda."
"Bang Leo, apa maksudnya semua ini?" tanya Ailita masih tidak paham.
"Dengarin Arga, Lit," kata Leo.
"Di Indonesia nama lo dibuat Ailita Citra Clarissa dan di Rusia, nama lo dibuat Citra Clarissa Adinata," ujar Arga.
Degh!
KAMU SEDANG MEMBACA
Ailita Ombrophobia [END] (Terbit)
Novela Juvenil(OPEN PO MULAI DARI TANGGAL 17 SEPTEMBER - 17 OKTOBER 2022) "Lo suka gue nggak, Lit?" "Pulang, ini udah siang." Lelaki itu menatap Ailita dengan ekspresi sebal. "Lo tau? Gue sama cewek lain jual mahal. Tapi sama lo, gue malah banting harga, Anjir...