Everything's Not Dream〣SKZ [✔️]

04•£•~Fun Day

Hari ini gue dapet peran jadi Guide buat anak SKZ. Sumpah, gue bingung disini. Kita tuh pergi mau naik apa?! Naik Mobil gue? Gak muat!

Mobil Daddy?! Ya dibawa lah, apalagi Mobil Mommy! Bahkan gak pernah keliatan lagi! Jadi gue putusin buat naik kendaraan umum.

Sebenernya gue tuh masih gak percaya soal semua yang terjadi. Setiap bangun dari tidur, gue menduga pasti gue bermimpi.

Dream...

Dream...

Dream...

Tapi mau bagaimana?

Everything's Not Dream!

Jadi yah, gue bawain bahagia aja. Ketemu Boyband yang paling disukai, siapa yang gak bersyukur coba? Setidaknya gue bisa ngeliat wajah tampan mereka, berkomunikasi, kita tuh udah kayak Temen! Yeahh Chingu-ya.

"Good morning Guys!" ucap gue bersemangat hari ini sambil menuruni tangga.

"are y-"

Gue terkejut, Sumpah. Napa dilantai bawah ada sekumpulan penculik?! Pake masker,topi,kacamata,ngeri bat sumpah!

Gue perlahan jadi mundur dan naik ketangga atas, bahkan saat mereka noleh gue ketakutan setengah mati.

Tiba-tiba salah satu dari mereka datang ngedeketin gue,gue kaget.

"JA-JANGAN MENDEKAT!" Teriak gue ketakutan.

"Pe-pergi!" karena terlalu takut gue jadi jatuh terduduk ditangga.

"Jangan mendekat, pergi. Jangan ganggu aku, PERGI!" Gue udah ketakutan banget, saking takutnya gue nutupin muka gue pake kedua telapak tangan gue sambil teriak-teriak.

"Rania!"

Gue kaget kemudian buka telapak tangan gue, "Chan Oppa?"

Wajah Bangchan keliatan khawatir, gue jadi bingung.

"Are u okay? What happened?" tanya Bangchan sambil megang bahu gue.

Gue jadi terdiam dan mata gue menyapu pandangan kebawah, nampak anak SKZ beserta Bi Tanu menatap kearah gue dengan tatapan khawatir.

Gue cuma geleng lemah, "i'm fine, sorry... I'm just surprised" ucap gue sambil mengusap wajah gue perlahan.

"Are you sure?" tanya Bangchan, gue cuma ngangguk.

"Bi, tolong ambilkan minum" pinta Bangchan.

Bi Tanu mengangguk kemudian melesat kedapur.

"Ayo" ajak Bangchan sambil nuntun gue buat turun perlahan.

Ayolah Chan Oppa! Aku tidak bisa seperti ini!!!

Gue membisu dan berjalan ke Sofa yang ada diruang tamu, terus gue berusaha ngambil nafas dengan teratur.

"Ada apa Nia?" tanya Woojin.

"Kau sakit?" tanya Seungmin.

"Ada sesuatu yang kau pikirkan?" tanya Changbin.

"Ceritakan pada kami" kata Han.

Gue cume geleng sambil tersenyum tipis, taklama Bi Tanu datang dengan segelas air,

"Ini"

Bangchan dengan cepat menerima gelas itu dan memberikan itu ke gue.

Gue minum cuma beberapa teguk terus gue taruh dimeja.

"Sudah baikan?" tanya Lino.

"Bagaimana rasanya?" tanya Felix.

"Nuna baik-baik saja kan?" tanya Jeongin pelan.