SPLIT | Jung Jaehyun

21

Author POV

Yujin mengetuk pintu ruangan Johnny dan masuk saat mendengar suara Johnny yang menjawab ketukannya.

"Kau memanggil ku Tuan Suh?" Tanya Yujin.

Johnny mengangguk.

Yujin berjalan ke arah sofa di pojok ruangan Johnny dan saat itu juga masuk lah Jaehyun yang sudah melepas jas nya dan menyisakan kemeja putih nya.

"Baik, aku saja yang memulai." Kata Jaehyun setelah duduk di sofa milik Johnny.

Sedangkan Johnny masih sibuk dengan layar komputer nya.

"Jadi, kami ingin meminta tolong kepada mu.. Kami sangat mempercayai mu dan yakin kau dapat membantu kami." Kata Jaehyun.

"Selesai." Johnny langsung mencabut hard disk nya dan duduk di samping Jaehyun.

"Jadi sejauh ini aku melihat bagaimana perkembangan Jaehyun saat ia bersama mu. Dan itu merupakan sebuah kemajuan. Sudah lama ia tidak menjadi Jaehyun, semua kepribadian nya lebih sering muncul daripada diri nya sendiri terutama Jeffrey. Tapi setelah kau disini, semua nya berubah. Dia lebih sering menjadi Jaehyun bahkan aku seperti merasa tidak ada lagi Jeffrey atau kepribadian nya yang lain." Kata Johnny.

Jaehyun mengangguk sambil bersender ke sofa.

"Jadi aku harap kau bisa terus membantu ku dan Jaehyun untuk menyembuhkan DID yang di derita Jaehyun dan..."

Johnny meletakkan sebuah hardisk dan sebuah kotak kecil yang berisi 4 buku harian.

"...Kami juga berharap agar kau juga bersedia membantu Jaehyun mengingat masa lalu nya lagi. Dan mencari tau tentang ibu kami dan seluruh kejadian yang pernah terjadi di masa lalu." Kata Johnny.

"Hardisk ini berisi semua rekaman ku, semua rekaman dari seluruh kepribadian ku. Dan 3 buku ini adalah buku harian ku yang ku rasa juga dapat membantu mu mendapat petunjuk-petunjuk."

"Dan ini?" Tanya Yujin sambil memperhatikan buku ke empat yang cover nya terlihat paling usang.

"Itu buku harian ibu. Aku harap kau juga mendapat kan berbagai petunjuk dari buku itu." Kata Johnny.

"Kau bisa menghubungi ku kapan saja jika mendapatkan sesuatu atau ingin menanyakan sesuatu." Kata Jaehyun.

"Modus seorang Jung Jaehyun." Ledek Johnny yang disambut tertawa oleh Yujin.

"Yasudah aku rasa itu saja. Kau ingin ku antar pulang?" Tawar Johnny.

"Hei! Seharus nya aku yang menawarkan itu." Kata Jaehyun.

Johnny tersenyum, "Silahkan saja Tuan Jung."

"Mari kita pulang." Ajak Jaehyun sambil menawarkan sebuah gandengan tangan.

Yujin langsung menggenggam tangan Jaehyun.

"Kami duluan." Kata Jaehyun.

"Hati-hati, jaga adik ku baik-baik." Kata Johnny yang dijawab anggukan Yujin.

"No.. Bukan kau. Aku berbicara kepada Jaehyun agar menjaga mu." Kalimat itu membuat Yujin tersenyum.

"Sudah tugas ku untuk menjaga nya." Kata Jaehyun.

"Jadi kau ingin pulang kemana?" Tanya Jaehyun yang membuat Yujin bingung.

"Kemana?"

"Ya, kemana. Ke rumah ku atau ke rumah mu?"

"Jelas ke rumah ku. Untuk apa aku ke rumah mu?"

"Karena di masa depan, rumah ku akan menjadi rumah mu juga Nyonya Jung. Jadi aku ingin kau membiasakan diri." Goda Jaehyun.