SPLIT | Jung Jaehyun

37

Yujin keluar dari kamar nya. kini tetangga nya tengah berkumpul untuk menyambut kepulangan Yujin. Maklum, mereka sudah seperti keluarga.

"Itu dia.." Kata Haechan sambil menujuk kakak nya yang keluar dari kamar.

"Kehidupan mu di Seoul pasti sangat berat bukan? Lihatlah, kau menjadi sangat kurus sekarang."

"Bukan nya berat, dia hanya diet agar tubuh nya terlihat bagus di depan pacarnya." Celetuk Doyoung.

"Yaa!" Yujin langsung memukul lengan Doyoung keras.

"Aaaw"

"Rasakan itu." Kata Yujin sambil tertawa.

"Haloo semua nya.." Suara Winwin membuat semua orang menoleh kearah pintu. Dia datang bersama ibu nya.

"Bibi Yoona!!" Teriak Yujin sambil berlari lalu langsung memeluk Bibi Yoona.

"Aku sangat merindukan mu.."

"Aku juga merindukan mu Yujin. Sudah lama kita tidak bertemu bukan?" Kata Bibi Yoona sambil menampilkan senyum termanis nya.

Bibi Yoona sudah Yujin anggap ibu sendiri karena saat ibu nya pergi bekerja, Bibi Yoona lah yang sering menjaga nya.

"Kau tidak memeluk ku?" Tanya Winwin sambil mengulurkan kedua tangan nya.

"Tidak perlu." Teriak Doyoung yang kini tengah memakan udang goreng tepung.

"Aku juga merindukan mu." Kata Yujin sambil memeluk Winwin.

"Kemarin bahkan kau tidak memeluk ku sama sekali." Protes Doyoung yang disambut gelak tawa semua orang.

"Silahkan duduk Yoona, Winwin." Kata Yuri, ibu Yujin.

"Aku dengar kau memiliki masalah di Seoul." Kata ibu Doyoung.

"Ya, bahkan Paman Yunho berkali-berkali menelfon kesini untuk mengabari kondisi mu." Kata Mark.

"Ya.. begitulah. Situasi disana sedang tidak baik, maka ayah dan Jaehyun menyarankan aku agar kembali kesini."

"Uuututu.. Jaehyun.. Apakah dia atasan mu yang tampan itu?" Tanya Haechan.

"Bukan hanya atasan, dia adalah pacar Yujin." Kata Doyoung.

"Ya! Kim Doyoung!"

"Akhir nya kakak ku memiliki pacar!" Teriak Mark.

"Kita akan menjadi paman Mark!" Teriak Haechan.

"Yaa! Kau kira dengan pacaran akan langsung membuahkan anak?"

"Hahahaa sudah-sudah jangan ribut. Lebih baik kita makan." Kata Yuri.

"Aku tidak menyangka kau akan mendapatkan pasangan di kantor mu Yujin. Kau sudah cukup matang jadi aku harap kau bisa cepat menikah." Kata Bibi Yoona yang disambut sorak-sorai Mark, Haechan, Jungwoo dan Winwin. Doyoung lebih tertarik dengan makanannya ketimbang bergabung dengan topik ini.

"Waah itu adalah kalimat terpanjang yang pernah diucapkan oleh seorang Yoona." Kata ibu Doyoung.

"Jangan begitu.. selama ini aku sudah berusaha." Kata Bibi Yoona.

"Eeeey.. akhir nya ya setelah 14 tahun berbuahkan hasil." Kata Yuri.

Yujin tersenyum melihat keluarga nya yang tengah berkumpul saat ini. Dia sangat merindukan kehangatan seperti ini.

Dia benar-benar bahagia sekarang, ditambah lagi Bibi Yoona yang mengalami kemajuan pesat karena sudah mau mengobrol dengan para tetangga.

Tiba-tiba Yujin teringat sesuatu

"Aku izin ke kamar sebentar." Kata Yujin sambil berlari menuju kamar nya.

Ia langsung membuka koper nya dan mencari sesuatu.

Ini dia

Yujin langsung mengobrak-abrik isi nya dan menemukan sesuatu

"Apa ini kebetulan?"

🌱🌱

Sampai sini dulu yaa

Aku mau beres-beres soal nya besok lebaran😂🙏🏻

Nanti aku lanjut lagi