Skip 3 bulan
Semakin hari kian semakin dekat antara Salsha dengan Iqbaal, tapi tidak memiliki hubungan lebih.
Steffi,Cassie,Salsha kini berada di area kantin sedang mencari cari tempat duduk.
Steffi yang sedang memegang nampan berisi 3 mangkok baso,Salsha sedang membawa 3 gelas es teh dan Cassie yang sedang mencari cari tempat duduk.
"Steffi sini aja."teriak Aldi dari tempat duduk pojok kantin yang sedang duduk bersama Iqbaal dan Bang Kiki.
Mereka berdua pun menghampiri nya.Posisi duduk nya sekarang Salsha berhadapan dengan Iqbaal,Kiki yang berhadapan dengan Aldi,dan Cassie berhadapan Steffi."Hmm eh kok grup line sepi."Sahut Aldi di sela sela sedang makan.
"Bener tuh,main yuk,besok kan libur."celetuk Steffi.
"Yaudah gue setuju."sambung Cassie dan diangguki oleh Bang Kiki
"Gue nggak ikut ya."celetuk Salsha di sela sela perbincangan mereka.
"Kenapa?"tanya mereka semua dengan kompak.
"Secret dong."ledek Salsha dengan penuh tertawa kikuk.
"Yaelah Salsha mah,tapi lo bener ga marah kan sama gue sama Cassie juga."tanya Steffi dengan penuh keingin tauan nya.
"Gara gara apa?."
"Gara gara itu lo Sal waktu liburan kita bertiga main ke Mall terus ke cafe,yang malah lo ngambek,sama waktu dua bulan yang lalu lo ngajak kita ke mall,tapi kita malah jalan sama pacar kita."jelas Steffi
Salsha hanya menggeleng kan kepala nya dan tersenyum tipis."Apaan sih,itu sih udah gue maafin."
"Soal nya setelah dua kejadian itu,lo ngga mau pergi lagi sama kita."
"Apaan sih Stef, gue besok beneran nggak bisa. Gue janji, lain kali gue bakal usahain ikut."
Steffi pun hanya mengangguk dan tersenyum terpaksa.
****
Malam yang indah,langit yang gelap nan penuh bintang bintang berkedip ria.
Sekarang Salsha berada di balkon rumah nya, entah apa yang ada di pikirannya sekarang,tubuh nya kaku diam,dan pandangan kosong.Seketika Iqbaal menyadar kan Salsha dari lamunan nya."La lo kenapa."tanya Iqbaal dari seberang balkon sana.Tidak di sahut oleh Salsha membuat Iqbaal penasaran,ia pun mulai mengambil gitar dan loncat ke balkon rumah Salsha.
"Woi"teriak Iqbaal di telinga Salsha yang menyadarkan lamunan nya.
"Eh Iqbaal,lo kok bisa di sini."
"Yeee dari tadi gue panggil,lo ga nengok nengok,ya udah deh jadi gue samperin.Kenapa sih La,cerita sama gue?"
Awal nya Salsha hanya menggeleng kan kepala tapi setelah dibujuk oleh Iqbaal,akhir nya ia bercerita.
"Hmm gue ngerasa Steffi sama Cassie berubah gara gara cowo mereka.Gue tuh kaya nya selalu di asingkan,padahal dulu mereka deket banget sama gue.Dulu mereka orang nya pekaan,kalau gue diem aja pasti mereka panik dan bertanya.Sekarang mereka biasa aja.""Oh itu alesan lo ga mau main besok?"
"Yaa itu bisa jadi juga sih,lagian besok juga gue mau nganter Bunda belanja bulanan."
"Gini ya La,Bukan cowo nya kok yang ngebuat mereka berubah.Tapi dengan seiring berjalannya waktu,mereka yang berubah diri nya sendiri.Karena asyik dengan masalah percintaan,jadi lupa deh dengan sahabat.
Nah satu lagi,karena sahabat kan selalu ada,dan pacar kan ga akan ada terus disamping kita,maka nya disaat pacar ada di samping kita,kita lebih memilih deket dengan pacar dulu,pokok nya mah ribet gitu La."jelas Iqbaal panjang lebar.

KAMU SEDANG MEMBACA
(rain)Bow🌈
RomanceBerawal dari putus cinta terhadap mantan kekasih nya, Salsha tidak ingin mengenal sebuah cinta lagi untuk beberapa waktu kedepan, sehingga ia memutuskan untuk bersikap dingin terhadap lelaki. Lalu Iqbaal datang berhasil meluluhkan hati nya yang memb...