part 16

1K 40 0
                                    

Ujian dyan pun selesai gakerasa beberapa bulan lagi jadi kelas XI.

"besok sekolah ga" tanya rara.

"nanti juga ada info" ucap dyan.

"pengumuman untuk besok masuk seperti biasa, dan menggunakan pakaian olahraga karena akan melaksanakan beres-beres sekolah, dan untuk anak pramuka pakai seragam pramuka, untuk anak pmr pakai seragam pmr yah terima kasih" ucap seseorang.

"lo mau sekolah yan" tanya rara

"mau" ucap dyan lalu pergi meninggalkan rara.

Dyan pun memutuskan untuk menunggu sodaranya dimushola karena kalau dia keruangannya hanya akan membuat dyan bosan.

Dyan sudah berada dimushola dan sodaranya gakmuncul muncul sampai hp dyan pun berbunyi.

Call kak eva.

" hallo kak  lo dimana" ucap dyan.

" gue dirumah ka dodo" ucap kak eva.

"terus gue kesana gimana" ucap dyan.

"jalan aja kali deket ini sekalian olahraga" ucap kak eva.

"gamau ah capek lagi puasa gini juga " ucap dyan.

"lo nebeng aja ke sama temen, soalnya gue lagi kumpulan DKR" Jelas kak eva. DKR (dewan kerja Ranting) kak Eva itu dia mengikuti ekstrakulikuler pramuka.

"serah lo deh" ketus dyan lalu langsung mematikan telfonnya.

"gue pulang gimana yah" batin dyan lalu langsung menuju keluar gerbang sekolah.

Saat dyan menuju gerbang ada davit dengan temannya yang sedang memarkirkan motornya.

"duh gue pulang gimana mana hp kak eva gabisa dihubungin lagi" gumam dyan.

"assalamualaikum yan, lo ko belum pulang" tanya fitri.

"gue bingung naek apa" ucap dyan.

"emang sodara lo kemana" ucap fitri.

"kumpulan dkr dulu" ucap dyan.

"yaudah gue anter ke tempat sodara lo kumpulan mau ga" ucap dyan.

"gimana yah" ucap dyan.

"mau ga gue pulang nih" ucap fitri.

"yaudah" ucap dyan dan fitri mengambil motor dyan menunggu.

Saat dyan dan fitri mengobrol ada seseorang yang memperhatikannya itu.

Thor davit.

Davit pun selesai mengerjakan ulangan pelajaran terakhir.

"vit gue nebeng yah" ucap azka.

"yaudah" ucap davit.

Mereka sudah berada di parkiran motor saat davit sedang memarkirkan motornya ternyata ada dyan yang lagi menunggu seseorang .

"dyan kenapa ko kaya lagi gelisah gitu, dia juga belum pulang ka evanya mana " batin davit terus bertanya-tanya.

Lamunan davit pun buyar karena suara azka.

"vit ayo pulang, ngelamun aja kenapa sih" ucap azka

" eh apaan sih" ucap davit lalu langsung menstater motornya lalu saat davit melewati ternyata Azka menyapa dyan

"yan lo belum pulang" tanya azka.

"belum" ucap dyan lalu langsung pergi bersama fitri.

Dyan dan fitri pun berlalu dari hadapan davit dan azka.

Cinta Dalam Diam Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang