She is [ ✅ ]

27

Hari masih panjang masih ada 2 jam lagi untuk masuk kelas selanjutnya. Tzuyu memutuskan untuk melanjutkan mencari referensi skripsinya di perpustakaan. Selesai meminjam buku Ia duduk di taman dengan berbekal macbookair, pena dan buku referensi. Ia pun mulai membuka laptopnya diatas meja kayu bulat dibawah pohon rindang.

Di samping tempat Tzuyu melanjutkan skripsi terdapat sebuah vending mechine bluepay. Dimana snack dam minuman ringan terpampang disana. Terdengar beberapa laki-laki sedang bercengkrama. Karena posisi mereka cukup dekeat Tzuyu dapat mendengar percakapan mereka yang terlalu keras

"Anjritt.... lihat nih si Tae lagi sama Sana..!!"

"Masa sih anjirr??coba gue liat..!!"

"Wah gila fotonya..!! Mereka abis nonton?"

"Yoi... abis ini mau lanjut minum bentar kayanya.. ah si bastrad!!

"...kayanya rencana dia bakal jalan mulus nih.."

"Rencana apaan?"

"Lah ga tau?? Dia tuh emang ngincer si Sana dari awal masuk.. Lo tau lah udah berapa cewe yang di celup sama dia.."

"Ah gilaa lo.. Gak bakal bisa kalo Sana mah.."

"Yee lo ga gau aja.. si Tae kalo udah punya mau pasti harus kesampean.. Gada satu cewe didunia ini yang bisa nolak dia.."

"Iya sih udah ganteng tajir mulutnya manis banget lagi..."

"Nah kan..!!"

"Yauda sekarang gini. Kita taruhan aja seribu bisa gak si Tae taklukin Sana. Kalo kata gue sih ga akan bisa.." Ucap salah satu cowo sambil mengeluarkan uang satu juta rupiah

"Bener nih ya seribu!!??"

"Eh bentar gak kebanyakan..?"

"Yah si pelit..! Lama lu ah buruan keluarin.."

"Iya-iya.."

Tzuyu yang mendengar percakapan mereka secara sepontan mengepalkan tangannya erat-erat

....
Ring.....

Tzuyu ( 1 missed call)

Ring.....

"Gak!!Gak akan gue angkat...!"

"Tadi aja lo cuekin gue sekarang telfon-telfon..."

"Pasti gue bisa gak angkat telfonnya semangat Sana!!"

Drrtt.... ( 1 new message )
Sana langsung dengan sigap membuka handphonenya.

Tzuyu
20.08 Minumnya jangan terlalu banyak

"HAH..!!! Ko dia tau gue mau minum..?"

"Jangan-jangan dia disini ngikutin gue.." sambil menegok kanan kiri

"Ah kepala gue tiba2 sakit...." pikir Sana

Tiba-tiba Tae datang.

"Kak lama ya...?sorry gue dari Indomaret bentar.."

"Hah ngapain..?kan dicafe nanti ada.."

"Hmm... be...li... ROKOK!gue beli rokok.." Jawab Tae gugup

"Owkay..."

.....

Botol demi botol telah habis diminum Sana. Sedangkan Tae hanya minum beberapa teguk saja. Beberapa kali petugas cafe menyarankan mereka pergi. Karena waktu sudah semakin larut. Kondisi Sana semakin tidak karuan kepalanya semakin pusing dan bicaranya mulai melantur

"Kak gapapa..."

"Kita pulang yaa aku antar..."

"Tae kamu tau ga mata kamu mirip banget sama..."

"Siapa ka?"

"Orang yang aku suka.. Dia kelihatannya trasparan gampang dibaca tapi makin kesini makin sulit buat paham yang dia pikir.."

"Kaka makin ngelantur udah yuk kita pulang.."

Dalam perjalanan pulang Tae terus merangkul Sana. Sana yang terlalu mabuk membuatnya sulit untuk berdiri tegak bahkan berjalan. Beberapa kali mereka hampir jatuh bersamaan

"Kak ayo dongg... semangat jalannya.. bantu aku juga.."

"Kalo kaya gini terus kaka nginep hotel aja ya.."

"Hahaha boleh!" Jawab Sana dengan lantang

"Seriuss?? Aku cuma bercanda kak.." balas Tae gugup

"Tae aku haus..."

Mereka pun memutuskan untuk duduk sebentar di family mart untukmembeli air mineral. Sana menunggu diluar dan duduk di kursi plastik tepat di bawah sinar bulan. Karena Tae cukup lama di dalam mini market. Sana memutuskan untuk bermain handphone. Ia pun mengambil handphonenya dari kantong jaketnya. Dengan kondisi setengah sadar Ia secara random menelfon seseorang yang ada dalam kontaknya. Hanya dengan satu deringan orang tersebut langsung mengangkat telfon dari Sana

"Hallo Sana...." Jawabnya tenang

"Tumben kamu angkat telfonnya cepet.."

"Chou tzuyu... Cho Chu Wi. Tadi kamu seharian kemana aja. Ngedate ya sama elkie...?apa sama Jin...?"

"Mabok ya...???!"

"HAH?ENGGA AKU GA MABUK ENAK AJA..." Ucap Sana sambil menggelengkan kepalanya

"HEI TAE SINI..! AKU DUDUK DI SINI...!"

"Aku cari-cari juga kak.." Ucap Tae sambil membawa air mineral

"Coba kamu bilang sama Tzuyu kalo aku gak mabuk..." pinta sana sambil berbisik

"Tae disana juga...?"

"Iya aku minum sama dia.. Kamu sini juga dong gabung..."

"Kasih handphone kamu ke Tae.."

"Hah?ngapain...?"

"KASIH HANDPHONE KAMU KE TAE!!!..." Pinta Tzuyu tegas

"Hallo...." Sapa Tae

"Kalian dimana.."

"Oh kaka khawatir sama kak Sana? tenang aja kak dia sama aku kok..."

"Jawab aja kalian dimana.."

"Kak Tzuyu gak perlu takut. Kak Sana biar aku yang jagain..."

"GUE TANYA LO DIMANA!!!!...."

"PUNYA MULUT GA..??? JAWAB YANG JELAS..!!"