Setelah kejadian di fakultas waktu lalu. Tzuyu saat ini mulai mencoba jujur dengan dirinya sendiri. Walaupun masih sulit untuk jujur kepada orang lain tentang apa yang Ia rasakan tapi Tzuyu terus berusaha menjadi Tzuyu yang lebih baik. Ia tak mau menyakiti perasaan orang lagi terutama Sana
1 new message
from Sana☺️
Read | DeleteSana☺️:
Kamu dimana?Tzuyu
Aku di Family mart tempat Je.
Kamu lagi dimana emang?Sana☺️:
Aku di kampus sih.. Mau ketemu..! Tapi dimana yaa.. aku bosen main disini terus.
Sana☺️:
Mau kopi deh tzu ngantuk banget mata akuTzuyu
Begadang lagi pasti. Kamu mau dimana?
Aku kesana apa kamu sini?Sana☺️:
Aku disni dan kau disana
kita berjumpa via suara~
aku share loc nanti ya..Sana☺️:
📍Titik Temu, Jakarta SelatanSana☺️:
Yaudah share live location kamu yang 8 jamTzuyu
Hah? lama banget... aku kalo kesitu paling sejaman SanSana☺️:
Tzuyu bawel deh! Buruan ah share live locationnya... Aku takut kamu tiba-tiba ngilang..!!
Sana☺️:
INGET TANF 8 JAM!
Sana☺️:
IH TYPO
INGET YANG 8 JAM!!Sambil tertawa Tzuyu melihat pesan yang Sana kirim. Setelah membeli keperluan di Family Mart Tzuyu mengantar Jeong lebih dulu ketempat kerjanya. Lalu Ia pun pergi menemui Sana dengan mengendarai mobilnya.
Kebetulan sudah beberapa minggu Ia tak pernah memanasi mobilnya yang selalu terparkir di basement appartementnya. Perlu waktu sekitar satu jam sampai akhirnya Tzuyu sampai yang Sana mau.
Seperti biasa Sana pun menyambut hangat Tzuyu dengan senyumannya. Sambil menunggu pesanan datang Tzuyu kembali ke lamunannya dengan pikiran-pikiran yang kadang datang tanpa diundang
Setelah apa yang terjadi beberpa hari kebelakangan Sana selalu ada dipikiran Tzuyu. Saat sedang menunggu kereta di Stasiun gambir, Berbincang dengan kak Shownu, Saat Sana tertidur di kamarnya dan momen paling epic adalah saat Tzuyu mencaci makinya di depan kelas
"Dari semua yang udah terjadi akhir-akhir ini. Makin aku gak mau kehilangan kamu San.."
"Dor! Kok ngelamun terusss belum lama kan nunggunya?" Tanya Sana
"Belum... Duduk kali diri mulu nanti tinggi..."
"Iya aku mau setinggi kamu kan..!"
"Biar apa tinggi-tinggi?" Tanya Tzuyu sambil membuka sedotannya
"Biar ciumnya gampang.." Ucap Sana polos
"Dasar..." Tzuyu menanggapinya hanya candaan
"Mulai hari ini aku akan belajar buat handle emosi.
Aku akan belajar baut tepatin janji yang udah kita buat..""... Kalo kita bakal selamanya jadi teman yang selalu ada di keadaan apapun.." Pikir Tzuyu
....
Karena kebetulan Sana sedang berada di daerah rumahnya. Sana meminta Tzuyu untuk mengantarkannya ke rumah Ibunya sebentar. Karena ban mobil Tzuyu yang kempis Ia pun izin untuk ke pom bensin yang tak jauh dari rumah Sana"San aku gak masuk ya.. biar gak buang waktu aku ke pom isi angin sama bensin kamu kerumah ketemu mama..."
"Ih kamu hari ini sibuk emang..???"
"Lumayan ketemu dosen doang sih.."
"Kebiasaan gak pernah bilang. Kan kamu bisa nolak ajakan aku ngopi bareng tzu..."
"Bawel ah udah sana turun. Jangan lupa bawa masakan mama kamu yang enak itu..."
"Yeee mau masakannya gak mau ketemu!"
....
" Momm...!! Aku mau bawa ini ya.. dagingnya enak banget!" Ucap Sana sambil membuka kulkas
"Mom bulgogi ini juga ya..."
"Yang ini... yang ini sama yang ini ya mom..."
"Iya kamu bawa aja semua bahannya.. Nah yang ini tinggal kamu panasin aja ya.. tapi pake api kecil jangan di microwave.."
Tiba-tiba Bam turun dari tangga. Dengan bare face bangun tidurnya
"HEY KAU ADIK KU APA RAMPOK HAH..??!! KALO LO BAWA SEMUA ORANG RUMAH MAKAN APA WOI..."
"APASIH KAK.. KAKA KAN TIAP HARI MAKAN MASAKAN MAMA TERUS... AKU KAN ANAK KOST CUMA AMBIL BEBERAPA DOANG JUGAAA"
"BEBERAPA..??? HEY LIHAT!! INI GODDIE BAG JUGA UDAH NGERINTIH KESAKITAN BAWA BEBAN BERLEBIH...!!"
"Hahaha udah-udah baru ketemu malah berantem lagi.." Ucap Mama Tozaki
"Hari ini mama bakal masakin. Makanan kesukaan Bam sama Jin kok gausah khawatir gitu ah.."
"Tau nih kaka.. emang kaka pikir masak tiap hari buat kaka gak nguras energi mama???!"
"Wah nih anak ya.. kalo ga ada mama udah gue cincang nih!"
"Yaudah mom udah semua nih.. aku jalan ya.."
"Mau kaka anter gak?"
"Gausah kak ganteng..."
"Kalo kamu butuh apa-apa telpom mama ya sayang.."
"Iya mom aku berangkat ya mom.. bye.."
Mereka pun berniat mengantar Sana sampai ke ke teras rumah. Tak bersilang lama Tzuyu tiba di depan rumah. Mama Tozaki dan kak Bam yang masih berada di pintu utama langsung masuk kembali dan mengintip mereka dari celah jendela
"Pantes aja gak mau di anter. Itu dia di anter siapa mom..?"
"Gatau cowo baru kali.. mobilnya bagus ta bam..."
"Si Sana juga akhir-akhir ini agak cerahan ya mah? Biasanya cemberut mulu.."
"Iya bener anak mama jadi makin cantik.."
"Canik sih cantik. Tetep aja itu anak tiap dua hari sekali dateng mulu ngambilin makanan.. gimana kalo udah nikah coba.. Tinggal sendirian aja setengah kulkas dibawa semua.."
"Hahaha kamu kenapa sih Bam?PMS?Bangunin Jin sana... "
KAMU SEDANG MEMBACA
She is [ ✅ ]
Fanfiction" I hope we are meant to be" MATURE CONTENT (Alcohol and Bad words) . . . Started: Jakarta,2019 May 16th Ended : Jakarta,2019 Nov 10th