Bos & Me

Chapter 55

Happy reading gaes😊
V+C nya author tunggu 👌

.
.
.
.
.

Tzuyu menyangka bahwa dirinya telah berhasil membujuk Taeyong. Nyatanya, dua hari kemudian Taeyong kembali mengajaknya makan bersama teman.

Kali ini, temannya tetap sepasang suami istri. Si pria adalah teman dekat dari keluarga Taeyong. Tingginya agak pendek tapi dia dari keluarga kaya, sifatnya tenang dan maskulin. Lalu sang wanita pasangannya... Wow!

Tzuyu berusaha menangkan diri, tapi dia berteriak dalam hati, "Wow! Apakah aku sedang bermimpi, dia, bukankah dia... Baek Ji Young! Penyanyi terkenal itu!"

Dan makan malam pun berakhir seperti malam sebelumnya.

"Sudah liat kan?" ucap Taeyong. "Kali ini bukan dari Hanyang, bukan kepala devisi pemasaran, dan tidak memiliki sertifikat sama sekali!"

"Tapi dia itu artis papan atas! Seorang penyanyi terkenal!" Tzuyu berteriak kegirangan. "Untuk apa punya sertifikat jika wajahnya saja sudah menjadi jaminan semua sertifikat!"

"Apa hebatnya penyanyi itu dibandingkan dirimu?" Taeyong mendengus.

Walaupun Tzuyu merasa senang kalau Taeyong memujinya, tapi mulutnya berkata lain, "Setidaknya dia punya bakat, dan tentu saja lebih cantik dariku."

Setelah mendengar jawaban Tzuyu, Taeyong menatapnya dari atas sampai bawah dengan tatapan menilai. "Memang benar sih."

Tzuyu pun marah, dia mengerucutkan bibirnya ke depan.

"Keterlaluan! Seharusnya kenyataan itu jangan diucapkan dengan gamblang! Sebagai pacar, seharusnya kau membelaku! Benar-benar keterlaluan!" batin Tzuyu murka.

"Aku cuma tidak tahu cara berdandan. Coba saja kau suruh dia untuk menghapus riasannya baru bandingkan denganku!" seru Tzuyu kesal.

Taeyong merasa senang karena berhasil menggoda Tzuyu, dia menghentikan mobilnya di pinggir jalan, lalu memiringkan tubuhnya, menggigit pipi Tzuyu sembari berucap, "Sini kuperiksa, apakah kau memang tidak memakai riasan sama sekali."

🍱🍱🍱

Beberapa hari kemudian, acara makan malam serupa kembali terjadi, dan Tzuyu sudah pasrah. Taeyong pasti mencari wanita lain untuk dibandingkan dengannya, dan mungkin kali ini wanita yang tidak memiliki sertifikat dan bukan artis.

"Tapi Taeyong... sebenarnya... kau berniat menghiburku... atau meledekku?" Tzuyu menangis dalam hati.

Ternyata, teman makan kali ini adalah yang paling hebat. Benar-benar yang paling hebat dari sebelumnya!

Pertama, wanita itu sudah cantik alami tanpa make up. Kedua, latar belakang keluarganya sangatlah hebat. Ketiga, dia lulusan universitas Harvard. Keempat, dia memegang jabatan tinggi di perusahan ayahnya. Jika diibaratkan, sebelum makan malam samangat Tzuyu masih seperti kobaran api yang membumbung tinggi dan setelah makan malam, semangat Tzuyu hanya tinggal sepercik api yang sirna bila diguyur air.

"Sudah lihat?"

"Jieun sangat cantik, sangat hebat,  dia cocok disandingkan dengan siapa saja," ujar Tzuyu lesu.

Taeyong diam sejenak. "Bukan Jieun, maksudku adalah pacarnya."

"Apa?!" Tzuyu mencoba mengingat kembali pacar Jieun, tapi dia tidak bisa mengingatnya. Sepertinya, pria itu tipe yang gampang dilupakan, dan juga... dia kurang berpengalaman dalam pekerjaan.