ih tumben cepet updatenya yaa..
enjoy!
__
Berita perihal hubungan Jaehyun dan Jiyeon menyebar bagaikan debu tertiup angin. Kini rasanya, seluruh kampus sudah mengetahui perihal berita yang cukup menggemparkan di akhir tahun lalu itu.
Jiyeon mengusap tengkuk saat hampir seluruh mata menatapnya sesaat setelah ia keluar dari mobil Jaehyun di suatu siang, di awal semester baru.
Semenjak tinggal satu atap, keduanya memang memutuskan untuk berangkat ke kampus bersama. Jaehyun tidak terlihat ingin menyembunyikan apapun lagi dari semua orang. Lelaki itu akan mengantar dan menjemput Jiyeon jika ia sedang tidak sibuk dengan urusannya sendiri.
Awal semester baru menjadi sangat canggung bagi Jiyeon. Bertemu pandang dengan teman-teman jurusan yang mulai menggoda lalu sebagian lagi menatapnya aneh, menerima pertanyaan tidak berbobot seperti 'Kak Jaehyun kalau di rumah gimana sih?' dari para fans ketua BEM itu, atau justru malah bertemu golongan yang cuek.
Jiyeon lebih suka menghadapi golongan ketiga. Ia ingin diam dan menyelesaikan kuliahnya secepat mungkin karena merasa tidak nyaman menjadi perhatian di kampus.
Saat di PKM pun masih terlihat beberapa pihak yang kontra terhadap kehadirannya. Namun Jiyeon bersyukur masih memiliki orang-orang yang tetap ingin berada disampingnya meski keadaan menjadi sedikit lebih sulit.
Memasuki akhir bulan januari, rapat besar diadakan lebih sering dari biasanya. Pembahasan kali ini adalah tentang pemilihan raya juga calon kandidat yang akan menggantikan Jaehyun-Johnny di periode mendatang.
"Jiyeon mau kemana?"
Jiyeon menoleh dan menemukan Evelyn yang berdiri didepan pintu PKM dengan pandangan bertanya.
"Balik sebentar Eve, ada kelas nih jam satu. Kamu baru dateng?"
Evelyn mengangguk dan duduk disamping Jiyeon.
"Hm-m, baru selesai kelas. Di dalem udah sampai mana?"
Jika Jiyeon tampak tengah mengikat tali sepatunya, evelyn justru tengah membuka flatshoesnya.
"Masih disitu-situ aja, pro-kontra buat pemira besok."
Evelyn tampak mengangguk, lalu Jiyeon pun beranjak untuk pergi.
Hampir dua minggu penuh kegiatan seluruh kepengurusan BEM diisi dengan rapat dan hal-hal mendesak lainnya. Mulai dari pengerjaan laporan pertanggung jawaban untuk rapat kerja akhir periode, hingga rapat-rapat mendadak perihal pemilihan mendatang yang sudah sangat dekat.
Jiyeon ingat siang itu ia sudah ada janji rapat dengan anggota divisinya di selasar PKM. Jiyeon sudah duduk disana sejak lima menit yang lalu, menunggu satu per satu teman-temannya datang lalu memulai rapat untuk membahas perihal kinerja divisi untuk persiapan presentasi pada rapat kerja akhir periode minggu depan.
Seluruh kegiatan itu, dibarengi dengan aktivitas akademik yang juga tengah begitu padat. Jiyeon masih menjalankan praktikum terakhirnya di semester enam. Adalah sebuah praktikum besar yang berjalan selama dua semester sebagai praktikum terakhir Jiyeon selama ia berkuliah. Karena memasuki semester tujuh nanti, tidak ada praktikum lain yang akan ia jalani.
Pada minggu ke-dua bulan februari, pemilihan raya mulai memasuki tahap baru. Beberapa calon kandidat yang mengajukan diri mulai melewati beberapa tahap. BEM dibantu tim khusus pemilihan raya menjadi semakin sibuk mengurusi dan mengawasi proses pergantian jabatan itu agar berjalan lancar.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] Undaunted | Jung Jaehyun
Romance'Find the courage to be with you' Tentang Jaehyun, Jiyeon dan rahasia pribadi mereka.