Part 6

16.5K 1.8K 201
                                    


Comeback NCT dream telah berlalu dengan pertanyaan besar di kepala para Nctzen dan juga netizen korea karna absennya Na Jaemin.

Media dan juga netizen berkali2 memberitakan dan menanyakan tentang keberadaan salah satu member Nct dream itu. Para penggemar dream tampak khawatir dengan ke absenan Na Jaemin. Namun mereka kembali di kegetkan dengan konfirmasi dari pihak Agensi atas apa yang terjadi kepada Na Jaemin itu, Na Jaemin absen di karnakan sedang dalam perawatan karna sebuah penyakit.

****

" Jae."

Jaemin mengalihkan atensinya dari memandang keluar jendelanya kepada orang yang baru saja memasuki kamarnya itu.

" Ren-ah. Kau datang." Jaemin tersenyum cerah. Renjun mendekat dan ikut duduk di sebelah Jaemin di sisi ranjangnya.

" Bagaimana teraphy mu hari ini?"

" Lancar."

" Keadaanmu?"

" Sudah mulai membaik Injunnie."

Renjun tersenyum mendengarnya.

" Hari ini aku membawakanmu eclair. Kau suka?" Tanya Renjun sembari mengangkat kantong yang di jinjingnya ke pangkuannya, terdapat 2 kantong disana. Jaemin tersenyum mengangguk.

" Aku juga membawakanmu kopi." Ucapnya. Jaemin memang melihat kantong starbuck.

" Gomawo Renjunna." Ucapnya tulus. Renjun lalu berdiri meletakkan kantong eclair di atas meja belajar Jaemin dan mengeluarkan 2 cup minuman dari kantong lainnya. Satunya di berikan ke Jaemin dan satunya untuk dirinya sendiri. Ia kembali duduk di sebelah Jaemin.

" Gomawo." Ucap Jaemin sembari meminum kopinya lewat sedotan. Renjun tersenyum masih memegang cup yang berisi ice coklatnya.

Seperti teringat sesuatu.

" Ah ya aku belum mengucapkannya secara langsung. Sekali lagi selamat atas First Win kalian." Ucap Jaemin sembari tersenyum. Renjun menatap Jaemin tidak suka.

" First win kita Jaemin-ah."

" Kalian yang bekerja keras."

" Aniya! Jika kau tak sakit pasti kita sama2 berusaha."

" Sama saja.."

" Jangan mendebat ku Na Jaemin."

Renjun terlihat sangat kesal sekarang, membuat Na Jaemin terkekeh geli.

" Kau tau, kau sangat jelek menangis saat itu." Ucap Jaemin sembari menaruh kepalanya di pundak sempit Renjun.

" Sangat Jelek. Padahal kau sudah sangat tampan dengan pakaian pangeran kerajaan itu." Imbuhnya ketika Renjun hanya diam.

" Itu fisrt win kita. Aku tidak bisa menahan haruku. Dan hey! Baru saja kau mengatakan apa? Baru kali ini kau menyebutku tampan."

" Sebenarnya aku juga menangis ketika menontonnya." Tanpa mengindahkan protes Renjun, Jaemin kembali berucap.

" Ya. Kau memang harus menangis karna usaha kita selama ini tidak sia2. Kita bisa mendapatkan penghargaan seperti hyung 127." Ucap Renjun pula. Ia meminum ice coklatnya agak banyak.

" Pasti akan sangat bahagia berada di panggung kala itu." Lirih Jaemin.

" Hey! Grup kita tidak grup yang berdurasi satu tahun kau tau! Masih banyak penghargaan lain yang nanti kau sendiri akan ikut memegang pialanya." Renjun teramat tidak suka. Jaemin terlihat begitu pesimis.

 Need Your Love | Jaemren ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang