Need Your Love | Jaemren ✔

Part 17

" Sayang, apa kau merasa lelah?" Jaemin berbisik ke telinga Renjun ketika mereka hendak menuju van mereka.

Renjun menggeleng.

" Tidak Jaem."

" Biar aku yang membawa payungnya." Jaemin berusaha merebut payung yang di pegang Renjun. Tapi Renjun segera menghalau tangan Jaemin.

" Biar aku saja. Aku bukan orang yang semanja itu." Ucap Renjun yang akhirnya membuat Jaemin mengalah. Ia membiarkan Renjun berjalan di depannya.

Sesampainya di depan van mereka Renjun meminta Jaemin untuk masuk terlebih dahulu.

" Masuklah. Masih ada tempat disisi belakang." Seorang staff manager meminta Renjun untuk segera masuk.

Renjun melepaskan tas gendongnya dan menguncupkan payung lalu di masukkannya ke dalam mobil yang di terima oleh Chenle.

Tapi sebelum ia masuk, staff manager yeoja telah masuk mendahului Renjun yang masih berdiri di sisi van mereka.

" Renjun-ssi saya disini. Anda bisa masuk ke mobil yang di belakang. Sebentar lagi mobil itu datang." Staff yeoja itu berkata kepada Renjun yang kebingungan diluar sana. Tapi mau tak mau Renjun mengiyakan.

" Hey! Kalau seperti itu biarkan aku bersama Renjun." Jaemin yang mendengarnya langsung bereaksi dan berusaha untuk keluar dari van itu. Tapi lengannya di tahan oleh staff manager itu.

" Di luar hujan Jaemin-ssi. Lagian sebentar lagi mobil yang satunya akan segera sampai, mereka sedang kesulitan keluar parkiran basement karna banyaknya mobil yang mengantri." Staff yeoja itu berucap. Jaemin merah padam wajahnya ketika pintu mobil tertutup dan perlahan bergerak menjauh.

Di luar sana Renjun tampak menoleh dengan wajah bingungnya ke van yang mulai berjalan.

" Hyung." Chenle menatap Jaemin ketika melihat Renjun diluaran sana, Chenle terlihat khawatir.