BAB 31 : Belum di revisi

324K 15.4K 2.7K
                                    

Maap ya baru up, moodku langsung anjlok pas tau part ini ilang. Udah cape-cape ngetik taunya pas mau up gak ada. Kesel. Jadi harus ngetik lg dari awal, males, sambil nginget-nginget. Yaudah lah ya.

Vote, komen dan follow :))

IG: Unijuni_29 spam aja gkpapa
------------------

"Liatin ada orang gak?" Tanya Lea setelah mengempeskan ban mobil milik Sandra. Untung saja suasana di parkiran mobil tidak terlalu ramai hanya ada beberapa murid terlihat dari seragamnya berasal dari Sma lain yang nongkrong itupun mereka berada cukup jauh dari tempatnya. Karena beberapa murid masih menonton pertandingan yang saat ini masih berlangsung jadi Lea lebih leluasa bertindak. CCTV? Halah seelit-elitnya sekolah Lea tetap saja hal seperti itu tidak ada diparkiran murid adanya cuma di parkiran guru yang letaknya cukup jauh dari parkiran murid, padahal sebagian besar dana yang sekolah dapatkan datangnya dari murid seharusnya fasilitas seperti itu para murid juga ikut merasakan.

"Gak ada, cepetan, nanti ketauan." Ujar Alana yang bertugas mengawasi.

"Spidolnya mana? Di tas gue gak ada." Tanya Lea cukup panik setelah mengorek-orek isi tasnya. Waktunya tinggal beberapa menit lagi sebelum pertandingan selesai itu artinya Maura dan Sandra akan segera keluar.

"Cari yang bener dong." Desis Alana.

"Gak ada. Adanya cuma spidol whiteboard. Coba lo tanya Salsha siapa tau dia yang bawa." Suruh Lea pasalnya mereka bagi tugas supaya cepat. Alana dan Lea bertugas mengerjai Sandra sedangkan Salsha dan Tania mengerjai Maura.

Alana mendengus kemudian berjalan menghampiri mobil Maura yang terhalang empat mobil dari tempat Lea berada.

Lea setia berjongkok menunggu kedatangan Alana yang membawa spidol.

"Nih." Alana menyerahkan spidolnya kepada Lea yang diterima dengan senang hati kemudian ia mulai menuliskan kata-kata yang menurutnya cukup untuk mempermalukan Sandra.

BANYAK BACOT LO PEREK! MULUT LO BAU COMBERAN! SEKALI SAMPAH TETEP SAMPAH! PANTES BAU, HATINYA BUSUK SIH. Tulis Lea di samping mobil dengan sangat besar dan tebal. Setelah itu giliran Alana yang menuliskan dibagian belakangnya.

I'M THE REAL PARASIT :)

Setelah melihat tulisan Alana, Lea tertawa. "So inggris lo. Sini gue tambahin gambar tai." Lea meraih spidol dari tangan Alana kemudian mulai menggambar.

Setelah menggambar itu tidak lama kemudian Salsha dan Tania datang menghampiri sambil tertawa cekikikan.

"Gimana sukses?" Tanya Lea yang diangguki Salsha.

"Gue ngakak pas baca tulisannya si Tania." Ujar Salsha yang tidak berhenti tertawa.

"Kenapa emang?" Tanya Alana.

"Gue pikir dia beneran gak mau, taunya pas disodorin spidol dia abis-abisan ngerjain si Maura. Pokoknya tulisan yang paling sadis, dia." Tunjuk Salsha kepada Tania yang ikutan tertawa.

"Gue pengen liat." Ujar Lea dengan antusias.

"Bentar udah gue fotoin." Salsha mengutak atik ponselnya setelah itu menyodorkan kepada Lea.

"Ini tulisan gue." Tunjuk Salsha ke arah tulisannya.

WARNING! DIA CEWEK GATEL! TUKANG TEBAR PESONA! BUAT MAS MBAK JANGAN KETIPU SAMA MUKANYA YANG VOLOS KAYAK SORABI! ASLINYA DIA RUBAH BERBULU BABI! NGERIII

Lea dan Alana tertawa.

"Nih ini tulisan si Tania." Tunjuk Salsha.

TERIMA JASA PENGHANGAT RANJANG. HUB: +62000000000033 HARGA BISA NEGO SHAY. LAGI BUTUH DUIT NIH BUAT BELI SKINCARE. KALO MINAT SPAM JUGA IG GUE @MAURAJASMINE

THE SECRET RELATIONSHIPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang