Mulai Mengingat

2.5K 223 35
                                    

Jimin POV
" mengapa semua harus bertanya alasan aku membawa Seokjin, tinggal memberikan Seokjin padaku dan aku tidak akan menganggu mereka lagi. "
Jimin POV end
.
.
.
Kini Yoongi tengah tidur di sofa ruangan Jin, Jin yang melihat muka Yoongi seperti teringat sesuatu. Saat Seokjin mencoba untuk mengingat ngingat, tiba tiba Seokjin merasakan kepalanya sakit, refleks Seokjin  memegangi kepalanya dan berteriak.
" ARGHHHH, " Yoongi yang mendengar teriakan Seokjin langsung terbangun dan mengampiri Seokjin.
" Seokjin - ah kau kenapa?! " tanya Yoongi panik.
Seokjin yang masih memegangi kepalanya melihat ke arah Yoongi yang sedang panik.
" Yoongi hyung, " ucap Seokjin pelan, namun masih bisa didengar oleh Yoongi, setelah mengucapkan itu Seokjin kehilangan kesadarannya.
' barusan aku mendengar Seokjin memanggil namaku? ' batin Yoongi yang tidak percaya dengan apa yang ia dengar.

Yoongi langsung membaringkan tubuh Seokjin, setelah itu  Yoongi segera memanggil dokter agar memeriksa keadaan Jin.
" bagaimana dokter keadaannya? "
" syukurlah keadaannya sudah mulai membaik, " jelas dokter. Yoongi yang mendengar penjelasan dokter, tersenyum senang.
" kalau begitu saya permisi dulu. "
" ne. "
Setelah dokter itu keluar, Yoongi segera menghampiri Jin.
" cepatlah sembuh saeng, " bisik Yoongi ditelinga Seokjin. Yoongi yang mendengar suara pintu terbuka menolehkan pandangannya ke arah pintu.
" bagaimana keadaan Jinie, hyung? " tanya Jungkook sambil meletakkan barang barang di meja sebelah Seokjin.
" keadaannya sudah membaik, tadi ia sempat mengingat nama hyung. "
"mwo? Mengapa dia bisa mengingatmu hyung?! Kau kasih jampi jampi apa ke Jinie hyung ?! Cepat beritahu aku hyung !? " ucap Jungkook yang tidak terima dengan penjelasan Yoongi.

" heh kelinci bongsor! Aku tidak memberi jampi jampi pada Seokjin, dia saja yang mau mengingat namaku, " jelas Yoongi yang membuat Jungkook kesal. Jungkook yang kesal dengan ucapan Yoongi, langsung menghampiri Seokjin yang tengah tertidur.
" Jinie, kau mengingat nama hyung kan?! Ayolah Jinie bangun, kau pasti mengingat nama hyung kan? Bangunlah Jinie, " desak Jungkook. Yoongi yang melihat Jungkook menganggu tidur Seokjin langsung menarik telinga Jungkook agar menjauh dari Seokjin.
" akhh sakit hyung, tidak bisakah kau pelan sedikit, " ucap Jungkook kesal sambil mengusap telinganya yang sakit.
" kau itu bodoh atau tolol Jungkook? Apa kau tidak melihat Seokjin menjadi risih karena kau terus mendesaknya mengingat namamu? " jelas Yoongi.
" tidak, " ucap Jungkook yang sukses membuat Yoongi kesal.

" sini kau kelinci nakal! " ucap Yoongi sambil menarik telinga Jungkook dan membawanya keluar.
" tidak berprikemanusiaan sekali si manusia es itu, " Jungkook melangkahkan kakinya keluar menjauhi ruangan Seokjin.
Saat tiba diluar, Jungkook melihat mobil Jimin yang baru saja masuk ke dalam rumah sakit.
' bukankah itu mobil Jimin hyung? Aku harus memberitahu Yoongi hyung, ' Jungkook langsung berlari menuju kamar Seokjin.
" Hyung, Jimin hyung ada diluar! " jelas Jungkook pada Yoongi.
" mau apalagi anak itu!? " geram Yoongi.
" kau jaga Seokjin, hyung akan keluar menemuinya, " jelas Yoongi dan langsung meninggalkan Jungkook.

Jimin yang baru saja keluar dari mobil, terkejut melihat Yoongi yang tepat berada dihadapannya.
" mau apalagi kau kesini!? " tanya Yoongi datar dan dingin.
" bukan urusanmu! "
" jelas itu urusanku! " ucap Yoongi.
" kalau kau ingin membawa Seokjin, itu tidak akan pernah terjadi! " sambung Yoongi.
" apa kau yakin? " tanya Jimin yang tidak kalah dinginnya. Jimin melewati Yoongi yang tepat berada dihadapannya dan masuk ke dalam rumah sakit. Yoongi yang melihat Jimin masuk ke dalam rumah sakit, langsung menahan pergelangan tangannya.
" apa lagi!? Aku tidak ada urusan dengamu, jadi lepaskan tanganmu itu Yoongi ssi! " tegas Jimin sambil menekankan kata Yoongi ssi.

Yoongi yang mendengar ucapan Jimin, langsung berbicara,
" jika itu menyangkut Seokjin, itu akan menjadi urusanku Jimin ssi! " balas Yoongi yang juga menekankan kata Jimin ssi. Jimin yang mendengar ucapan Yoongi, langsung menunjukkan smirknya tanda tidak takut sama sekali pada Yoongi.
" kita lihat siapa yang menang. "
" baik. "
Setelah Yoongi menjawab ajakannya, Jimin langsung menghempaskan tangan Yoongi dan pergi meninggalkan Yoongi.

To be Continue
Sorry for typo😉😊
Hope U enjoy 😋😋

Sorry ya pendek 🙏

Little Seokjin ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang