52. A DAY OFF WITH YOU

1.2K 128 135
                                    

Jangan lupa VOTE N COMMENT
Ya guyyyysss....

Selamat membaca...

Enjooooyyyyyyyyy!!!

SHASA ARA
🙏🙏

SHASA ARA 🙏🙏

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Atta....
Apa kamu masih mencintaiku?
Atau...
apa rasa itu sudah kembali lagi?
Atta, gue bahagia kalau selalu begini.

RICIS

"Di--dipelukanmu."

Aku tersentak ketika Atta mengatakan itu, ya aku sadar dia hanya mengartikan ucapan Qahtan, namun cara dia mengatakannya, intonasi suaranya yang gugup,dan tatapannya yang dalam membuatku benar-benar salah mengartikan semuanya dan aku berharap malah ucapan itu dari hatinya untukku. Seandainya dia berada dipelukanku pasti aku akan merasa tenang, eh bukan tenang mungkin aku akan pingsan.

"I-itu maksud Qahtan, cis."

Dia mencoba menstabilkan suasana yang aku rasa sedang kurang kondusif untuk kami berfikir waras.

"Oh begitu..sini...sini biar aku peluk kamu ya...ayo bobok bobok..."

Aku memeluk Qahtan yang disambut dengan pelukan erat darinya.

"You need to learn english, kak icis..."bisik Qahtan.

"Ya ya..i will learn. I can, but a little.."

"I know...gud nite, kak icis..."

"Good night baby..."

Aku membelai rambutnya. Dari ujung mataku aku dapat mengekori tatapan Atta yang tidak berhenti memperhatikan aku. Ah, dia buat aku mendadak kaku. Aku menutup mataku menetralkan perasaanku dari debaran yang tidak menentu.

Berdekatan dengan Atta seperti magnet yang selalu menarikku agar semakin dan semakin menempel kepadanya. Serasa ada chemistry yang begitu kuat berpadu antara kami. Aku tidak merasa pernah separah ini merasakan cinta selain dengan Atta. Hatiku masih menulis namanya yang sangat indah ATTAMIMI HALILINTAR. semoga suatu saat menjadi nama pendampingku di dunia maupun di akhirat.

Aku merasa ujung hidungku dicuil seseorang. Yah siapa lagi kalau bukan Atta.

Aku membuka mata dan menatap jutek.

"Ape?"

"Udah tidur? Kamu pura pura tidur kan?" Dia meledekku dengan senyum manisnya.

Aku tersipu malu tapi tetap menyembunyikan perasaanku yang berbunga.

"Apa apaan ni! Gue emang ngantuk!"

Dia terkekeh. "Aku kira kamu pura-pura tidur."

"Demi apa! Emang w nggak ada kerjaan pura pura tidur? Untuk apa?"

ATTA_KU (RICISATTA) #wattys2019Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang