「43」at Second Day of Event

1.1K 180 7
                                    

"GILA."

Itu adalah kata pertama yang diucapkan Jaemin setelah mendengarkan ide Jeno, "ide Lo, kok lebay banget, sih!?"

"Itu ga lebay!" sewot Jeno ketika idenya tidak disetujui Jaemin, "Lo aja belum pernah nembak cewek, mana tau ini lebay atau ngga."

"Kok Lo jadi nyindir gue!?"

"Ga nyindir, gue cuma bilang kenyataannya." balas Jeno santai. Tentu saja Jaemin kembali menjitak kepala pemuda yang lebih tua beberapa bulan darinya itu.

"Sakit anjir!"

"Udah-udah, terus gue harus ngapain dulu?" tanya Jaemin mengalihkan topik pembicaraan.

"Print huruf-huruf yang gue bilangin." 

"Oke," jawab Jaemin. Pemuda itu pun mulai berjalan ke suatu tempat. Mengetahui jika Jaemin akan pergi ke ruangan fotokopi, Jeno pun menahan langkah pemuda itu.

"Lo mau kemana?" Jeno langsung menghalangi jalan Jaemin agar langkahnya berhenti.

"Ya ke tempat fotokopi, lah! Kemana lagi?" ucap pemuda itu enteng.

"Apa Lo lupa misi kita hari ini?" 

Jaemin mendelik, "Ga, kok! Kan yang gue lakukan itu cuma berpura-pura menghilang dari, Minju."

"Justru itu, NANTI KALAU MINJU ADA DI TEMPAT FOTOKOPI GIMANA?"

"YA BIASA AJA KALI NGOMONGNYA, JANGAN NGEGAS!" balas Jaemin dengan teriakan yang sama tingginya. 

Jeno jadi refleks menutup mulut pemuda itu. "Bodoh, orang-orang lagi final olimpiade. Lo malah teriak kayak lagi di rimba."

"Yang mulai teriak duluan siapa, hah?"

"Iya iya, salahin aja gue." rutuk Jeno. "Mending Lo pulang, gih."

"Kalau gue pulang, nanti malah kena marah Eric dong."

Tiba-tiba dari arah yang tidak terduga, Eric datang dan bergabung dalam percakapan. "Pulang aja, gue kasih Lo izin langsung."

Hal itu tentu membuat Jaemin dan Jeno kaget, "Lo darimana?"

"Habis keliling lihat pelaksanaan olimpiade." jawab Eric sekenanya, kemudian pemuda itu kembali mengalihkan topik, "ayo gih."

"Gabisa. Nanti gue ga dapat jatah konsumsi." keukeuh Jaemin, pemuda itu benar-benar tidak ingin pulang.

Jeno memutar matanya malas, "halah masalah itu tenang aja. Gue ntar yang makan jatah Lo."

Jaemin dan Jeno kembali bertengkar. Pertengkaran mereka mungkin tidak akan selesai jika saja Minju tidak turun dari lantai 3 secara tiba-tiba.

 Pertengkaran mereka mungkin tidak akan selesai jika saja Minju tidak turun dari lantai 3 secara tiba-tiba

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

20 September 2019

Revised: 22 July 2020

O1. Books (재민 , 민주)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang