Namjoon menaikan sebelah alisnya saat tiba di depan ruangannya.
"Tumben telat," gumam Namjoon saat melihat meja kerja Jeongyeon yang masih kosong.
Namjoon berjalan memasuki ruangan kerjanya dengan rasa sedikit khawatir karena Jeongyeon terlambat, "Apa Rohee sakit?" gumma Namjoon.
Tok Tok Tok
Belum Namjoon menghubungi Jeongyeon, pintu ruangannya tiba-tiba diketuk.
"Masuk..." titah Namjoon yang sudah yakin bahwa itu Jeongyeon.
"Selamat pagi, saya Kim Taehyung sekretaris baru bapak mulai hari ini." kata Taehyung berusaha berbicara formal, walaupun wajahnya sudah menyengir sangat lebar.
"Jeongyeon ... mana?" tanya Namjoon setengah sadar karena masih terkejut saat melihat adiknya yang sedang berdiri dengan pakaian formal, selayaknya pekerja kantoran.
Taehyung berjalan mendekat pada Namjoon, duduk di kursi yang berhadapan dengan Namjoon yang dipisahkan oleh meja kerja Namjoon. "Jeongyeon ngajuin cuti," jawab Taehyung santai.
"Kok gak bilang sama gue?" tanya Namjoon dan hanya dijawab gedikan bahu Taehyung.
"Ngapain harus bilang sama lo?"
Namjoon langsung mendelik saat mendengar pertanyaan dari Taehyung.
"Ayah udah ACC, ya udah gak perlu lewat lo lagi." jelas Taehyung "Ingat Bosque, di atas Kim Namjoon masih ada Kim Jaejoong."
"Terus ... Jeongyeon ada dimana?"
💸
"Pagi Jeon-- eh, Kak Jeong." Jennie langsung meralat panggilannya pada Jeongyeon. Jennie dan Jeongyeon memang lahir di tahun yang sama, tapi mulai sekarang rasanya Jennie harus mulai membiasakan diri memanggil Jeongyeon dengan panggilan kakak. Karena bagaimanapun, perempuan tersebut akan menjadi kakak iparnya.
"Jennie? Ngapain ke sini?" tanya Jeongyeon yang merasa heran saat melihat Jennie berada di depan pintu apartemennya.
"Rohee udah berangkat sekolah?" Jennie balik bertanya tanpa menjawab pertanyaan Jeongyeon, sedangkan Jeongyeon hanya mengangguk saja sebagai jawaban dari pertanyaan Jennie. "Oke, ayok ikut aku." Pemilik butik The Jenz tersebut langsung memeluk lengan Jeongyeon dan membawanya menuju lift.
"Kita mau kemana?" tanya Jeongyeon bingung "aku harus kerja."
Jennie berdecak sebal, "Calon manten masa kerja mulu," dumal Jennie "Kakak gak masuk dua hari gak akan bikin perushaan ayah bankrut ko."
"Tapi ... kasian Kakak kamu, hari ini jadwalnya cukup padet"
"Oh ... sweet," goda Jennie "Kak Jeong gak perlu khawatir. Ada sekretaris pengganti yang siap membantu Kak Jojo-"
"Cewek?" tanya Jeongyeon langsung, sedangkan Jennie hanya mengedikan bahunya. Membuat wajah Jeongyeon murung.
"Bawelnya sih kaya cewek," gumam Jennie berberengan dengan pintu lift yang terbuka.
💸
"Hallo?" Taehyung mengangkat telpon yang berdering dengan mulut yang penuh oleh mie goreng.
"Bikinin gue kopi," suara Namjoon terdengar dari telpon tersebut.
"Bikin sendiri." balas Taehyung dan langsung menutup panggilan telpon dari Namjoon.
KAMU SEDANG MEMBACA
KIMrich✓
Fanfiction[KIMcheees Series] Uang bukan lagi segalanya Uang terlalu biasa bagi mereka Keluarga bahagia Kekayaan yang mereka inginkan Sesungguhnya