Empat tahun yang lalu
Tak mempedulikan hujan yang mengguyur deras Jonghyun berlari ke arah istal. Di depan pintu dia disambut oleh penjaga istal yang menggeleng putus asa.
"Dimana dia?" Tanya Jonghyun.
Pria di hadapannya menunjuk ke bagian dalam istal tersebut, dan Jonghyun segera berderap ke sana.
Di kandang paling ujung, ditemukannya adiknya, Donghyun, dengan pakaian yang basah kuyup sedang memasang pelana kuda. Dari gerakan kasarnya terlihat bahwa dia tengah marah.
"Donghyun!" Panggil sang kakak yang diabaikan oleh pemuda itu.
"Donghyun!" panggil Jonghyun lagi, kali ini dia mendekat dan meletakkan tangannya di atas tangan Donghyun yang masih berkutat di atas pelana, memaksa sang adik melihat ke arahnya.
"Kamu tidak perlu pergi." Kata Jonghyun.
Donghyun membalas tatapan lembutnya dengan berapi-api.
"Dia mengusirku." Tukasnya. Marah. Donghyun jelas sangat marah.
Ditepisnya tangan Jonghyun dan kembali menyelesaikan pekerjaannya.
Kakaknya itu menghela nafas dalam, sangat memahami kekeraskepalaan adik satu-satunya itu.
"Ayah tidak bermaksud demikian." Jonghyun berusaha menenangkan.
Dongyun tertawa sinis. "Kakak tidak perlu membelanya. Aku tidak tuli, Kak. Aku mendengarnya dengan jelas. DIA MENGUSIRKU."
Jawabannya itu membungkam Jonghyun. Beberapa saat dia hanya bisa melihat Donghyun dalam diam.
"Kemana kamu akan pergi?" Tanyanya sedih.
Donghyun diam tak menjawab. Jonghyun bisa menduga pemuda itu bahkan tidak tahu harus kemana.
KAMU SEDANG MEMBACA
ROYAL LOVE 🔞| Produce 101 season 2 (GS)
Fanfic1845. Ini bukan jalan hidup yang akan dipilih Lord Daniel. Tapi takdir memaksanya. Dia harus kembali ke London yang dibencinya, menjalani peran yang dibencinya, dan bertemu orang-orang yang dibencinya. Tapi siapa menyangka, diantara segala kewaj...
