GEVINNA✓

DINGIN AJA GUE SUKA APALAGI HANGAT

Sejak tadi angello berada di balkon kamarnya, dia menatap bintang.

Bayang gevinna tersenyum selalu saja terbayang dipikiran angello.

“ entah perasaan apa yang gue rasa untuk lo. Hati gue berkata kalo gue haru ngejagain lo.” Batin angello

“gue janji, gue akan mencairkan sifat dingin lo.” Ujar angello pelan.

Angello pun memilih untuk masuk ke dalam kamarnya, dan langsung tidur, karena besok sekolah.

***

Pagi hariiiii.

Pukul 06:15 gevinna sudah rapi dengan seragam yang di pakainya. Dia segera turun untuk sarapan.

“morning sayang” ujar gino sambil mengecup singkat kening gevinna.

“ morning too bang” balas gevinna
Mereka pun sarapan dengan keadaan hening.

Setelah sarapan mereka memilih untuk berangkat ke sekolah, karena sudah menunjuk pukul 06:30.

Saat sampai di sekolah, gevinna langsung berjalan menuju kelasnya, tetapi saat baru beberapa langkah ada yang menarik pergelangan tangannya.

Gevinna pun berbalik untuk menatap siapa yang memegang pergelangan tangannya.

Dan ternyata cowok itu adalah alfa, yap alfa aljonisfa cowok tampan yang menyukai gevinna dari awal bertemu dengan gevinna.

Alfa adalah anak dari yang punya yayasan sekolah ini, dia sangat tampan.

“baru nyampe vin? Mau ke kelas? Aku anterin ya?” ujar alfa.

Yap sekarang mereka jadi tontonan siswa/i
“lepas!” ujar gevinna dingin.

“aku anterin ya ke kelas,” ujar alfa lagi.

“lepas!” ujar gevinna menatap alfa dengan tajam, dan itu membuat nyali alfa menciut.

Dan segera melepaskan tangannya di pergelangan tangan gevinna.

Gevinna pun langsung pergi, tanpa memperdulikan sekitar yang sedang menontonnya.

Saat di tengah perjalanan gevinna berpapasan dengan angello. Ia teringat akan jaket angello.

Yang ia tinggalkan di rumahnya.

“angello” panggil gevinna.

Angello pun berbalik dan mengangkat kedua alisnya seakan akan ia sedang mengatakan “apa” pada gevinna yang memanggilnya.

“jaket lo lupa gue bawa” ujar gevinna sesingkat mungkin.

“gak papa, gue duluan” ujar angello
Hanya di balas dengan anggukan kepala oleh gevinna.

Dan gevinna pun langsung melanjutkan perjalanannya menuju kelas yang sempat tertunda dua kali.

Bel masuk pun berbunyi .

~~~

kelas X IPA 2 kelas gevinna.

“selamat pagi anak-anak” sapa bu ratna selaku mengajar bahasa indonesia.

“pagi bu” balas murid serentak.

“keluarkan buku paket bahasa indonesia kerjakan halaman 27-30” ujar bu ratna memberikan tugas.

Semua pun mengerjakan termasuk gevinna dan wulandari.

Kriiiiiiiiinggggg!!!

Yap sekarang jam istirahat, murid pun menuju ke kantin, dan ada juga yang ke perpustakaan.

“kantin kuy!” ujar wulandari.

“males, gue mau ke taman aja”.

“ya udah gue ke kantin dulu yah” ujar wulandari.

***

Gevinna sedang membaca novel, tiba-tiba ada yang menempelkan air dingin ke pipi kiri gevinna, gevinna pun terkejut tapi hanya beberapa detik saja karena dia langsung mengubah ekspresinya lagi.

“kenapa gak ke kantin?” tanya angello.

Yah orang itu adalah angello, saat menuju ke kantin angello gak sengaja melihat gevinna duduk di bangku taman sendirian, dan langsung menghampiri gevinna.

“males!” ujar gevinna datar.

“ muka datar aja cantik, apa lagi kalo senyum” ujar Angello.

Gevinna langsung menoleh dan menaikkan alisnya satu.

“ lo dingin aja gue suka, apa lagi hangat.” Ujar angello sambil mengacak-acak rambut gevinna sambil tersenyum manis, lalu ia segera pergi meninggalkan gevinna.

Gevinna tertegun atas perlakuan angello, tanpa disadari gevinna tersenyum tipis bahkan sangat tipis, orang tidak akan mengira jika ia sedang tersenyum.