My Love Is You [Lengkap ✓]

37 ~ promise

ENJOY THE STORY AND SORRY FOR TYPO!!!!

Voment please ☺️

Happy Reading!!!
===================

      Keyla berdiri kaku menatap lurus mansion mewah di hadapannya. Gadis itu sudah lama tak menapakkan kakinya di tempat ini sehingga dirinya merasa begitu asing.

"Ayo!" Nanta melangkah mendahului Keyla.

"Hmm... Nan... Nanta..." Panggil Keyla ragu-ragu. Nanta menghentikan langkahnya dan menoleh menatap Keyla dibelakangnya.

"Ada apa??" Nanta menghampiri Keyla, gadisnya.

"Hmm... Gimana ya??" Kikuk Keyla.

"Ada apa hemm?? Ngomong aja!" Suruh Nanta halus.

"Apa sebaiknya kita batalkan saja ketemu Dad dan Mom?? Maksudku kita tunda besok saja??" Tanya Keyla lirih.

"Kamu gugup bertemu mereka??" Keyla mengangguk pelan.

Nanta tersenyum menanggapi kegugupan gadisnya. Pria itu menggenggam tangan Keyla memberi semangat.
" Gak usah gugup. Mereka pasti bahagia ketemu calon menantunya." Goda Nanta.

Bugh..

Keyla memukul pelan punggung Nanta.
"Apaan sih??" Gadis itu memalingkan wajahnya karena blushing .

"Kenapa tuh muka merah-merah?? Kamu sakit??" Tanya Nanta dengan nada menggodanya.

"Tau ah." Ketus Keyla melangkah meninggalkan Nanta dan masuk ke dalam mansion.
•
•
•
•
•
”KEYLAA!!!! YA AMPUN... MOM KANGEN BANGET SAMA KAMU...." Sena datang dan memeluk Keyla erat.

"Keyla juga kangen sama mom." Keyla membalas pelukan Sena. Beberapa saat mereka larut dalam pelukannya sampai akhirnya Sena melerai pelukannya.

"Ayo duduk." Sena mengajak Keyla duduk di sofa bersamanya.

"Setelah malam promonight kamu kemana sampai tak ada kabar selama 7 tahun ini?? Mom tau kamu kecewa sama Nanta atas perilakunya tapi kamu gak seharusnya pergi dan tak ada kabar seperti ini." Cerocos Sena menggebu-gebu.

"Ah.. maafkan Keyla, mom. Malam itu Keyla kecelakaan dan dinyatakan koma. Daddy dan bang Abian membawa Keyla ke Australia untuk pengobatan Keyla." Jelas Keyla.

"Ya.., tapi kan kamu bisa langsung kembali ke Indonesia setelah sadar.."

"Memang. Tapi Daddy meminta Keyla tetap di Australia untuk kuliah dan mengurus perusahaan papa."

"Ya sudahlah, yang penting sekarang kamu sudah kembali ke sini."

Obrolan Keyla dan Sena terus berlanjut. Banyak hal yang mereka perbincangkan, bahkan Keyla mengatakan dia memiliki putra angkat yang tak lain adalah putranya Bara. Sena sama sekali tak keberatan dengan keputusan Keyla.

"Devan pulang!!!" Suara seseorang dari arah pintu menghentikan obrolan Keyla dan Sena.

"Lho kak Keyla??" Kaget Devan melihat Keyla duduk di samping mom - nya.

"Hai, Van." Keyla tersenyum menyapa Devan.

"Astaga!!! Gue gak percaya kak Key disini!!" Histeris cowok berserakan pilot itu.

"Biasa aja kali, Van. Gak sampai segitunya." Kekeh Keyla.

"Hehe..." Devan hanya nyengir lebar tanpa dosa dan berpamitan pergi ke kamarnya.

Keyla menghabiskan waktunya seharian penuh di kediaman keluarga Kearney. Gadis itu baru pulang saat bulan menggantikan posisi matahari di langit.

Keyla bahagia sekaligus lega karena keluarga Nanta masih menerimanya dengan baik. Ardhan dan Sena juga sudah merestui hubungan mereka ke jenjang yang lebih serius. Sekarang Keyla dan Nanta hanya membutuhkan Restu keluarga Keyla saja untuk melangsungkan pernikahan.