15

4.5K 362 2
                                    

Meira Pov's

' terimakasih Pak Hesa '

' sama sama nona '

aku pun turun dari mobil dan masuk kedalam rumah

' Meira pulang '

' dek! sini ' panggil Seokjin

aku pun berjalan ke ruang tamu dan menemukan Seokjin sedang menonton televisi

' kenapa? '

' sini bentar elah, mau ngomong '

aku duduk disampingnya lalu menatapnya serius

' apaan sih? '

' kamu pacaran sama Namjoon? ' tanya nya polos

' MWO?! YA! kenapa kau bisa berpikiran seperti itu? '

' hanya menanyakan.. jika tidak, ya syukurlah.. tapi jika iya, ya selamat berjuang '

' emang kenapa? '

' eomma tidak setuju jika kau berhubungan dengannya.. katanya dia seorang duda '

entah kenapa hatiku lemas mendengarnya

' emangnya kenapa kalo Namjoon duda? aku gak ngerusak hubungan seseorang, lagian istrinya Namjoon itu meninggal, bukan bercerai ' jawabku lemas

' aku sudah berusaha menerangkan itu kepada eomma.. tapi tetap tidak didengar, yang jelas aku mendukung apapun keputusan kamu dek '

aku menatap Seokjin ' gomawo Seokjin oppa, kau yang terbaik ' aku memeluknya yang dibalas dengan pelukan hangat Seokjin

' nee.. sana istirahat, sudah larut '

aku mengangguk lalu berjalan keatas menuju kamarku

.
.

paginya, selagi bersiap aku mendengar dibawah sudah berisik sekali.. biasa, omelan pagi eomma.

' pagi eomma ' sapaku ramah saat melihat eomma sedang memanggang roti

' hm ' jawab eomma

' wae? kenapa murung? ' tanyaku

' Meira, dengar ya.. pokonya eomma tidak setuju jika kau memiliki hubungan lebih dari teman dengan Namjoon '

aku menyiritkan dahi ' memangnya kenapa kalo Meira punya hubungan lebih sama Namjoon? '

' eomma tidak setuju kau berpacaran dengan duda apalagi sudah mempunyai anak.. duh Meira, apa nanti kata teman teman eomma dan appa? ' eomma memegang kepalanya seperti yang pusing

aku hanya terdiam lalu lebih memilih pergi duluan ke kantor, saat membuka pintu satu mobil yang tidak asing bagiku sudah berada didepan pintu

' Pagi non, mari masuk ' ucap Pak Hesa sambil membuka pintu mobil belakang

' Pak Hesa? ko ada disini? ' aku menatapnya bingung

' disuruh oleh Pak Namjoon untuk mengantar nona ke kantor '

aku mengangguk sambil tersenyum lalu masuk kedalam mobil dan disusul oleh Pak Hesa yang langsung melajukan mobilnya

' Leeya bagaimana pak? ' tanyaku

' alhamdulillah non Leeya bisa tidur semalam, walaupun tidak dikasur ' Pak Hesa terkekeh

' memangnya tidur dimana? ' tanyaku

' di pelukan ayahnya, non Leeya memang manja sekali jika sedang sakit ' Pak Hesa tersenyum

begitu juga aku yang bahagia mendengarnya

DUDA • RM | COMPLETEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang