28

4.2K 299 3
                                    

Meira Pov's

aku baru saja menidurkan Leeya, badannya sudah tidak panas.. batuknya juga sudah lumayan dan tidak terlalu parah. untungnya dia tidur cepat jadi aku bisa istirahat.

ini sudah jam 8 malam tapi Namjoon belum juga pulang, di telfon tetapi handphone nya tidak aktif, mungkin habis baterai. aku memutuskan untuk mandi saja, bersih bersih. karena aku berjanji sesuatu pada Namjoon malam ini, masih ingat? 😏

setelah mandi, aku pun turun kebawah untuk membuat teh karena cuaca nya yang cukup dingin, setelah teh nya jadi, aku mendengar suara orang membuka pintu. aku pun berjalan ke depan dan melihat Namjoon sedang membuka sepatu nya

' kok baru pulang? ' aku menghampirinya

' maaf sayang, tadi pekerjaannya sedang banyak.. dan ada beberapa rapat yang harus aku hadiri ' Namjoon mengecup kepalaku

aku mengangguk

' Leeya mana? ' tanya nya

' tidur ' jawabku singkat

' kamu marah? ' tanya nya

aku menggeleng ' kamu susah dihubungin '

' iya sayang, habis baterai ' dia menyengir

' yaudah.. sana mandi ' aku menyeruput teh ku

' mandiin ' dia mencium pipiku

' gak mau, aku baru aja mandi '

' mmm pantesan wangi banget istri aku ini ' dia memelukku dari belakang lalu mencium leherku

' ih malu tau ' jawabku sambil menyikut perutnya

' yaudah ayo dikamar ' Namjoon menarik tanganku

' kamu, gini aja semangat sampai lupa nyapa adik! kenapa? '

Namjoon memukul jidatnya ' maafin ayah sayang, ayah lupa.. habisnya bunda cantik sih '

Namjoon berlutut di hadapanku lalu mencium perutku dan mengelusnya

' yuk ayah tengok ' Namjoon menggendongku ala bridal

' IH! TURUNIN! ' teriakku

Namjoon seakan tidak mendengarnya dan berjalan ke atas, menuju kamar kami lalu Namjoon menidurkan aku diatas kasur

' pokonya aku gamau ya kalo kamu belum mandi dulu ' aku menatapnya

' ish.. iya iya ini aku mandi ' jawabnya kesal

aku tersenyum ' aku tunggu '

' ya! kau menggodaku? '

aku mengangguk sambil tersenyum, Namjoon hanya berdecak kesal dan pergi ke kamar mandi

.
.

' capek? ' Namjoon menatapku

aku menggeleng

' jinjja? kamu beneran gak capek? ' Namjoon menatapku

' aku lapar '

' adik mau makan apa? ' Namjoon mengusap perutku

' mau ramen '

Namjoon menatapku ' kita keluar? '

aku mengangguk senang

' tapi ini jam setengah 4 '

' ayolaahh.. ya sayang? ' rayu ku

Namjoon mengangguk ikhlas, aku mencium pipinya lalu bangkit dari tempat tidur

' gausah dandan cantik cantik ' ucap Namjoon

' siapa yang mau dandan, aku mau pake baju doang ' jawabku sambil memakai baju

DUDA • RM | COMPLETEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang