Happy Reading !
Setelah kejadian pertemuanmu dengan Sehun yg memang sudah di rencanakan oleh Suho, kamu langsung terbang ke Thailand di saat itu juga. Sampai-sampai kamu tidak mengabari Yerim jika kembali ke Thailand, karena kamu sudah benar-benar tidak ingin bertemu dengan Sehun lagi.
Earth pun juga mengerti keadaanmu, tapi tidak dengan Jiheon. Dia marah sekali padamu karena membuatnya harus berjauhan dengan ayahnya.
Seperti siang ini Jiheon hanya mengurung sendiri di kamar, tak mau makan atau pun berbicara padamu. Sampai-sampai Yonghun pun di usir dari kamar, dan tidur denganmu.
Kamu bingung, bagaimana caranya untuk membujuk Jiheon ? Sedangkan Yonghun sendiri tak memperdulikan kakaknya yg marah karena merindukan sang ayah, Yonghun bersikap seperti itu karena dia telah membenci Sehun.
Bagi'nya dia tidak mempunyai ayah sama sekali, yg ada di hidupnya hanya kamu dan Jiheon saja.
Tok... Tok... Tok...
Kamu sudah mengetuk pintu beberapa kali ke kamar tidur Jiheon, tapi anak perempuanmu itu sama sekali tidak merespon. Kamu ingin masuk ke dalam kamar tapi sayangnya pintu terkunci dari dalam.
"Jiheon-ahh sayang... jangan begini yah, ayo kita bicara." ucap kamu membujuknya dari balik pintu.
Tapi tetap saja Jiheon tak merespon, kamu sangat frustasi. Ingin menangis saat ini juga kalau tidak Earth menghampirimu.
"Biar aku saja yg mencoba untuk membujuk Jiheon, siapa tau dia mau mendengarkanku."
Kamu menatap Earth dengan sendu lalu mengangguk. Kamu langsung bergeser ke tepi, dan mempersilahkan Earth untuk membujuk Jiheon.
"Jiheon-ahh... ini paman Earth, bolehkah paman berbicara padamu hmmm... ?"
1 menit masih sunyi, 2 menit tetap tidak ada jawaban dari Jiheon. Dan di menit ketiga ketika Earth menoleh ke arahmu berniat untuk mengatakan gagal, tiba-tiba terdengar suara langkah Jiheon mendekat di balik pintu.
"Di sana apa ada mommy paman ? Jiheon tidak ingin berbicara dengan mommy."
Kamu menghela nafas mendengar Jiheon mengatakan itu, dan segera mungkin Earth menjawab. Dan Jiheon langsung membukakan pintu untuknya, mereka berdua masuk ke kamar dan Jiheon langsung menutup pintunya begitu melihatmu.
Tak lama kemudian Yonghun datang menghampirimu sambil merengek kelaparan, otomatis kamu harus menyiapkan makanan untuk anak bungsumu. Gara-gara Jiheon, kamu jadi lupa untuk mengurusi Yonghun.
#
#
#
Di sisi lain, di dorm EXO. Chanyeol melamun sendiri di balkon dorm, menikmati semilir angin yg berhembus. Tak lama kemudian Kai menghampiri'nya dan duduk di sebelah Chanyeol.
"Hyung..." panggil Kai.
Chanyeol hanya merespon dengan dehemannya.
"Apa kau masih mencintainya ?"
"Kau sendiri ?" Chanyeol balik bertanya tanpa mau menatap Kai.
"Aku tidak tau hyung." Kai menghela nafasnya, "Terakhir... tentang kabarnya yg sudah meninggal karena sebuah kesengajaan, aku perlahan mulai mencoba untuk melupakannya. tapi... ketika dia muncul di hadapanku sekarang... hatiku merasakan debaran yg sangat kuat kala melihatnya kembali."
KAMU SEDANG MEMBACA
What Is Love ? [True Love || Sehun Version]
Fanfic[COMPLETE] (Start : 7 Juli 2019 💗) (End : 7 Juni 2020 💗) "Sudahlah sekarang kau adalah tanggung jawabku, aku akan mengurusmu, lagipula kau ini kekasihku." Oh Sehun "Tapi kau tak mencintai'ku, jadi untuk apa kau menjadikanku kekasih'mu ?" (Yn) Semu...