- update 12-12-2019 -
#newstory
#dilarangplagiat
#janganlupavotedancommentHAPPY READING......
🍁🍁🍁
Dengan sangat terpaksa, hari ini gue harus kembali ke tanah air tanpa gelar apapun, sedih pasti, tapi ini udah yang dituliskan Tuhan buat gue.
Pagi-pagi banget, gue udah ada di bandara dan dianter sama Kak Kevin. Sebenernya tadi gue udah larang dia, karena siang ini dia bakal tanding dan harus latihan sama istirahat, tapi Kak Kevin bersikeras buat nganter gue, gue juga gak bisa nolak.
"Sebenernya gue ga mau lo pulang sekarang." Ucap Kak Kevin yang berdiri disamping gue.
Gue melirik dia, "hilih, sok-sokan sedih lo kak!"
"Gue serius, rasanya sepi banget kalo ga ada lo."
"Kalo gitu, lo pulang harus dapet gelar juara." Gue menoleh ke Kak Kevin.
Kak Kevin mengerutkan dahinya, "apa hubungannya coba?" Tanya Kak Kevin.
"Hubungannya? Gak ada sih, hahaha. Cuma gue pengen aja lo menang." Jawab gue.
Kak Kevin mengusak puncak kepala gue, "hmmm kirain kenapa. Kalo itu pasti gue menang." Ucap Kak Kevin yakin.
"Kayak yakin banget kalo lo menang? Hahaha" gue terkekeh.
"Harus lah, menang kalah urusan belakang, yang penting optimis dulu sama yakin kalo kita bisa menang."
Gue mengulas senyum, "lo motivator banget kak, pantesan banyak yang ngefans sama lo."
"Hmm. Banyak yang ngefans sama gue, tapi gue cuma ngefans sama satu orang untuk saat ini."
"Siapa?"
"Lo."
"Your attention please, passengers of Malaysia Airlines on flight number GA328 to Jakarta please boarding from door A12, Thank you."
Gue sedikit mengatur ritme detak jantung gue, "k-kak, udah dapet panggilan tuh. Gue harus pulang sekarang." Ucap gue.
Kak Kevin menatap gue, "harus banget ya lo pulang sekarang?" Tanya Kak Kevin.
"Njir, bucin lo kak!!" Seru gue sambil memukul tangannya.
"Kalo sama lo doang, gue ga masalah."
"Apaansih! Udah ah."
Gue beranjak dari kursi ruang tunggu dan berpamitan sama Kak Kevin.
"Kak, pulang dulu ya. Lo harus semangat mainnya, jangan lupa bawa gelar juara pulang ke Indonesia." Ujar gue tersenyum.
Kak Kevin tiba-tiba narik gue ke dalam pelukannya. Anjir, jantung gue ga normal lagi.
"Gue bakal kangen. Tapi ga papa, lo baik-baik di indo. Habis nyampe, langsung periksain tuh kaki lo. Meskipun udah bisa jalan, tapi gue masih takut lo kenapa-napa."
Gue memukul pelan tangan Kak Kevin, "iya ih bawel! Hahaha"
"Gini-gini bawel karna gue sayang sama lo."
Gue tertegun, "e-eh, udah kak, gue pulang yaa. Bye" pamit gue.
"Iya, ati-ati Valle!" Jawab Kak Kevin.
Gue berjalan meninggalkan Kak Kevin. Jantung gue masih berdegup di atas rata-rata. Gak tau kenapa, tapi gue rasanya seneng aja kalo tau Kak Kevin suka sama cewek yang kayak gue. Dulu, gue ngira dia suka cewek dewasa, cantik, seksi, pengertian, gak kayak gue yang masih labil, bar-bar, dan kekanak-kanakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kode - Kevin Sanjaya -
Fanfiction-Terkadang, kode itu dibutuhkan untuk memunculkan kepekaan kepada orang yang kita suka- ___ "Butuh berapa digit lagi sih, gue kode lo biar bisa peka?" - Kevin Sanjaya Sukamuljo "Emangnya, gue cewek ter-gak peka?" - Vallery Elyna Putri ___ (Belum rev...