2

10.3K 827 9
                                    

Pagi pagi!!

Selamat membaca...jangan lupa votenya ya juga dishare...

🏀🏀🏀

Yang dilakukan Gulf hanya tinggal digubuk. Gulf sudah menamakan rumahnya dengan gubuk karena bentuknya yang kecil dan nyaman. Kadang membantu dikebun dan kadang membantu mamanya didapur menata makanan namun itu hanya kadang karena ia lebih banyak menghabiskan waktu digubuk barunya dengan sangat bosan tidak juga bermain diarea rumah nyonya karena mamanya sudah memperingatkan, nyonya tidak suka orang asing berkeliaran disekitar pandangannya.

"apa kau bosan?" tanya mamanya pagi ini saat tengah hari mereka sarapan bersama tentu saja setelah mamanya bertugas dan membawa sisa makanannnya kegubuk

"hmm" Gulf mengangguk kecil takut jika mamanya merasa tidak enak lagi.

"bagaimana kalau hari ini kita pergi berbelanja?!"

"ma...anakmu ini laki-laki" Gulf cemberut mamanya selalu menganggap bahwa putranya adalah seorang perempuan yang harus berbelanja dan pandai memasak tapi itu sebenarnya juga tidak buruk Gulf sedikit berbakat dalam bidang memasak tentu saja setelah membantu sang mama bertahun-tahun ini.

anakmu ini laki-laki" Gulf cemberut mamanya selalu menganggap bahwa putranya adalah seorang perempuan yang harus berbelanja dan pandai memasak tapi itu sebenarnya juga tidak buruk Gulf sedikit berbakat dalam bidang memasak tentu saja setelah memba...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mamanya tersenyum "mama tidak suka keningmu seperti ini" mamanya mengusap kening Gulf yang berlipat membuat Gulf tersenyum "kau harus pandai memasak selagi mama bisa mengajari bagaimana jika mama sudah tidak ada?" lanjut mamanya. Gulf langsung menggenggam tangan sang mama

"ma..berhenti mengatakan itu. Aku tidak suka!" itu benar. Mamanya selalu mengancamnya dengan cara pengandaian

"baiklah...ini..kau bisa pergi membeli barang yang kau suka, mama mendapatkannya untukmu" kini ditangan Gulf ada beberapa lembar uang. Mamanya mengangguk dan tersenyum padanya. Gulf tidak akan menanyakan dari mana uang ini berasal yang jelas mamanya sudah mendapatkan untuknya.

"mau kemana?" lanjut sang mama

"aw...aku akan pergi berbelanja seperti kata mama tadi" ucap Gulf sambil memakai jaketnya

"ikut mama..ini jalan rahasia yang hanya kamu dan mama yang tahu" Gulf tercengang ada jalan rahasia untuk keluar dari rumah ini tanpa harus melewati pintu depan kenapa mamanya tidak mengatakan sejak dulu sudah pasti dirinya sudah pergi kemana-kemana tanpa merasa takut mengganggu nyonya besar

"kenapa mama tidak mengatakannya sejak dulu?" tanya Gulf cepat

"bukan saatnya untuk berdebat. Jangan pulang larut" peringat sang mama. Gulf mengangguk.

Setelah keluar dari terowongan menembus jalan belakang Gulf menarik nafas lega. Seperti keluar dari tempat yang pengap. Meraba sakunya dan mengambil uang pemberian sang mama "terimakasih ma, terimakasih sudah memikirkanku" Gulf kemudian menggenggam uang tersebut dan memasukkannya kembali kedalam saku

Tujuan utama Gulf adalah toko buku. Mengabsen setiap rak menimang apa yang harus ia beli untuk mengusir rasa bosannya setiap hari. Begitu banyak buku yang menarik sampai Gulf tidak tahu yang mana yang ia butuhkan ditengah itu terdengar suara keributan diujung rak terlihat seseorang berseragam sekolah dilapisi jaket sepertinya sedang berdebat dengan penjaga toko juga terlihat dari seragam wanita itu. Orang-orang mulai memperhatikan.

MEWGULF || INTO YOUR HEART✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang