7

635 39 0
                                    

"Ayo kedepan dek udah ditunggu Papah..."

"Iya Iya..."

"Heh lo kemana aja ditungguin bokap noh..." Lucas menghampiri Samuel dan Yiren.

"Nunggu in nih dari kamar Mandi..." Yiren hanya cengengesan.

"Yaudah ayo kesana...udah dari tadi kayak nya ..." Samuel mengangguk dan berjalan mendahului Lucas dan Yiren.

"Kakak tungguin..."

"Dek jangan lari..." Lucas menggelengkan kepalanya.




























"Dari mana aja kalian?"

"Nungguin adek...habis dari kamar Mandi pah..." Taehyung hanya mengangguk.

"Kakak kok ..hah....ninggalin ...hah....adek sih....hah...hah.." Yiren ngos ngosan.

"Salah sendiri adek kelamaan..."

"Minum dulu..." Taehyung memberikan sebotol air mineral ke Yiren.

   Yiren menenggak habis satu botol air meneral .

"Adek masih haus?" Taehyung menatap Yiren.

"Udah gak pah...makasih.." Taehyung hanya tersenyum dan mengusak rambut Yiren.

"Yaudah ayo...ditungguin Mamah..." Yiren dan Samuel mengangguk dan masuk kedalam Mobil.

   Diperjalanan Yiren bercerita banyak hal kepada Taehyung. Samuel yang duduk dibelakang hanya terkekeh.

"Pah masa ya...adek di suruh jauh in kak Sam....gara-gara adek deket sama kak Sam..."  Taehyung mengusak gemas rambut Yiren.

"Dia gak tau kalau kamu adiknya kak Sam?" Yiren menggelengkan kepalanya.

"Pantesan lah Dek...orang dia gak tau.."

"Tapi adek kesel pah.."

"Kalau kamu dijahatin lapor ke Kakak biar Papah tindak lanjuti.." Yiren mengangguk lucu.

"Lo pah kenapa ke toko kue?" Samuel menatap Taehyung.

"Mamah minta dibeliin mochi kak...ayo turun.." Samuel mengangguk dan turun dari Mobil.

   Di dalam toko, harum semerbak roti baru keluar dari panggangan mampu menggoda yang mencium nya.

"Ada yang bisa saya bantu?" Seorang pegawai toko menghampiri Taehyung.

"Ada kue mochi?"

"Ada tuan...tapi kita hanya menyediakan mochi es kriem."

"Tidak papa...aku beli  2 lusin .."

"Baiklah...saya ambil kan.." Taehyung hanya mengangguk. Pegawai itu pergi mengambilkan pesanan Taehyung.

"Papah...adek mau kue ini dong.."  Taehyung menghampiri Yiren.

"Yang coklat ini?"

"Bukan dua itu sama keju..."


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Yang makan kamu semua Dek?" Samuel melihat kue yang ditunjuk Yiren

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yang makan kamu semua Dek?" Samuel melihat kue yang ditunjuk Yiren. Yiren hanya nyengir saja.

"Permisi...aku mau kue tiga ini..."

"Baiklah...ada lagi?"

"Ada lagi gak?" Taehyung menatap anak-anaknya. Yiren dan Samuel menggelengkan kepalanya.

"Udah itu aja...sama mochi tadi.."

"Baik pak...silahkan ke kasir untuk pembayaran.." Taehyung hanya mengangguk.

"Papah mau bayar....kalian keluar dulu gak papa..."

"Ok pah...ayo kak keluar.." Samuel mengangguk dan keluar dari toko menggandeng tangan Yiren.

"Mmm kak...itu paman Bogum kan?" Samuel melihat kearah yang ditunjuk.

"Ah Iya...dia dengan siapa?"

"Entah lah.."

"Lihat apasih serius amat ..."

"Papah mah ngagetin aja.." Taehyung mengusak rambut Yiren.

"Tadi ada paman Bogum sama perempuan.."

"Istrinya Kali..." Samuel mengangguk saja.

"Yaudah ayo pulang..."











































































Annyeong readers...
Maaf kalau jelek dan banyak typo..
Jangan lupa vote dan comment..

Annyeong

27-12-2019

Prince Of Universty 2 { COMPLETED }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang